Hari/Tanggal: Senin, 12 Juli 2021
Waktu: 09.00-12.00
Via: Zoom Meeting
Jumlah Peserta: 20 Orang Peserta
Acara dibuka dengan membaca "Basmallah" yang dipandu oleh MC. Kemudian disampaikan sambutan pembuka kegiatan oleh Ketua Forum Genre Kab. Tangerang : Innaka Dwi Citra Mayshara. Dalam Sambutanya beliau menyampaikan bahwasaanya
Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK-Remaja) adalah suatu wadah kegiatan program PKBR yang dikelola dari, oleh dan untuk remaja guna memberikan pelayanan informasi dan konseling tentang Perencanaan Kehidupan Berkeluarga Bagi Remaja serta kegiatan-kegiatan penunjang lainnya.Â
Tujuan umum dari PIK Remaja adalah untuk memberikan informasi PKBR, Pendewasaan Usia Perkawianan, Keterampilan Hidup (Life Skills), pelayanan konseling dan rujukan PKBR. Oleh karena itu perlu juga dikembangkan kegiatan-kegiatan lain yang khas dan sesuai minat dan kebutuhan remaja untuk mencapai Tegar Remaja dalam rangka tegar Keluarga guna mewujudkan Keluarga Kecil Bahagia Sejahtera.
Lalu dilanjutkan sesi penyampaian materi oleh Ibu Lin Yu Rozana Selaku Kasi Ketahanan Remaja DPPKB Kab. Tangerang. Dengan tema materi : Mencegah Anemia Pada Remaja.Â
Anemia adalah kondisi ketika tubuh mengalami penurunan atau jumlah sel darah merah berada di bawah kisaran normal. Hal ini terjadi karena kurangnya hemoglobin (protein kaya zat besi) sehingga memengaruhi produksi sel darah merah. Maka dari itu, oksigen juga sulit untuk mencapai sel dan jaringan di dalam tubuh.Â
Masalah kesehatan atau penyakit pada remaja termasuk anemia seringkali membuat orangtua khawatir. Apalagi, saat mengalami anemia, anak terlihat lebih mudah lelah dan lesu. Sebagian orang yang mengalami anemia tidak memperlihatkan gejala atau tanda apa pun.Â
Akan tetapi, tidak menutup kemungkinan anak dapat mengalami gejala anemia seperti, Kulit yang terlihat pucat, Mengalami perubahan suasana hati, Terlihat sangat lelah Kepala terasa sangat pusing, Detak jantung lebih cepat dari biasanya, Mengalami jaundice (kulit dan mata menjadi kuning).
- Penyebab anemia pada remaja yaitu:
1. Kurang asupan zat besi
Penyebab paling umum dari anemia adalah ketika anak kekurangan zat besi baik dari makanan atau asupan suplemen. Apalagi ketika anemia lebih banyak terjadi pada remaja putri karena di masa puber ia merasakan permulaan siklus menstruasi. Perlu diketahui bahwa kebutuhan zat besi di masa remaja adalah sekitar 8 mg hingga 15 mg setiap harinya. Oleh karena itu, Anda juga perlu memperhatikan ketika remaja mulai melakukan diet. Perhatikan asupan gizi serta nutrisinya dengan baik karena hal ini juga bisa memicu anemia.
2. Â Anemia karena perdarahan
Hal ini bisa terjadi karena pendarahan yang diakibatkan oleh cedera, menstruasi yang cukup berat, gangguan pencernaan, hingga masalah kesehatan lainnya. Maka dari itu, anemia pada remaja lebih sering dialami anak perempuan karena setiap bulannya ia mengalami menstruasi.
- Cara mengatasi anemia pada remaja
Jika khawatir dengan kondisi kesehatan remaja hal pertama yang perlu dilakukan adalah dengan berkonsultasi dengan dokter. Setelah mengevaluasi, dokter akan melakukan pemeriksaan fisik sekaligus melakukan tes darah untuk melihat kadar hemoglobin. Perawatan serta cara mengatasi anemia yang bisa dilakukan tergantung dari penyebabnya. Beberapa perawatan yang bisa dilakukan adalah, Obat atau suplemen zat besi yang sudah diresepkan dokter Perubahan pola makan, Transfusi darah, Pengobatan penyakit lainnya yang menjadi penyebab anemia, Apabila penyebab utama dari anemia adalah kekurangan zat besi, tentunya dokter akan memberikan suplemen zat besi yang sudah disesuaikan dengan kebutuhan anak.Â
Selain itu, ada kemungkinan dokter juga akan menyarankan untuk melakukan perubahan pola makan dengan memperhatikan asupan gizi remaja. Sebagai contoh, dengan meningkatkan makanan yang kaya akan kandungan zat besi, seperti sayuran hijau, tomat, pisang, kacang-kacangan, hingga protein.Tidak perlu khawatir berlebihan karena sebagian besar remaja yang mengalami anemia dapat dengan mudah ditangani hingga energinya kembali seperti semula. Lalu acara ditutup oleh sesi tanya jawab kesimpulan dan Do'a.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H