Saham merupakan salah satu instrumen investasi terbaik untuk saat ini, akan tetapi investasi dalam saham bukan berarti tanpa risiko. Analisis yang cermat diperlukan dalam membuat keputusan dalam berinvestasi saham agar terhindar dari potensi risiko terburuk.
Dalam metode analisis saham, ada dua pendekatan utama yang banyak digunakan dalam penentuannya, yakni analisis teknikal dan analisis fundamental.
Apa Itu Analisa Fundamental Saham?
Analisis fundamental saham merupakan sebuah metode yang dapat digunakan oleh investor untuk mendapatkan jaminan keamanan dan profit yang menjanjikan dalam proses investasi sahamnya.
Analisis fundamental saham digunakan oleh investor saham untuk mengevaluasi nilai intrinsik yang ada dalam suatu saham dengan memahami faktor-faktor fundamental yang mempengaruhi perusahaan.
Metode analisis saham fundamental ini telah banyak digunakan sebagian besar investor saham ternama untuk menentukan saham yang tepat.
8 Indikator Penting dalam Analisis Fundamental Saham
Berikut indikator penting dalam melakukan analisis fundamental yang perlu anda ketahui.
1. Price to Book Value (PBV)
Price to Book Value atau PBV merupakan suatu analisis rasio yang digunakan untuk menilai harga suatu saham dari suatu perusahaan, dengan menggunakan indikator price to book value atau PBV dalam analisis fundamental saham maka kita akan mengetahui apakah perusahaan tersebut layak atau tidak untuk dibeli sahamnya.
Bukan hanya itu, melalui perhitungan rasio ini maka kita sebagai investor saham juga akan mengetahui apakah kondisi harga saham perusahan tersebut termasuk dalam golongan saham murah atau mahal.
Sehingga dengan menggunakan perhitungan price to book value atau PBV kita sebagai investor akan mengetahui apakah jenis investasi yang akan kita gunakan aman dan terpercaya atau tidak.
2. Return On Asset (ROA) dan Return On Equity (ROE)