3. Weber, M. (2001). *The Protestant Ethic and the Spirit of Capitalism*. Routledge.
4. Smith, A. (2003). *The Wealth of Nations*. Bantam Classics.
5. Durkheim, E. (2008). *The Elementary Forms of Religious Life*. Oxford University Press.
Dengan memahami perbedaan antara menjual es dan menjual agama, kita dapat lebih menghargai nilai-nilai moral dan etika dalam kehidupan sehari-hari. Menjual es adalah contoh nyata dari usaha yang jujur dan bermartabat, sementara menjual agama adalah tindakan yang merusak integritas dan kepercayaan. Mari kita berusaha untuk menghargai dan menjunjung tinggi nilai-nilai yang penting bagi kesejahteraan masyarakat dan pembangunan yang berkelanjutan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H