Mohon tunggu...
Gendhis Kayana
Gendhis Kayana Mohon Tunggu... Lainnya - Alam, kopi, buku, budaya, kiddos

Bersyukur untuk setiap anugerah Mu

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Belajar Resiliensi dari Pak Tani

10 Juli 2022   15:57 Diperbarui: 10 Juli 2022   18:04 198
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menjauh... dan mempercepat derap langkah...

Nah...mulai terlihat, tempat parkir dan tulisan zona hijau... Asik...

Waduh... ramainya... beruntung saya sudah mengenakan masker.

Matahari baru terbit, udara sejuk, nyaman.

Tak banyak berubah...

Dokpri: Tandon Ciater
Dokpri: Tandon Ciater

Bertemu keluarga muda yang membawa anaknya berjalan pagi, mungkin berusia sekitar lima tahun...

Langkah saya terhenti, mengamati.

Dokpri: pohon jambu air
Dokpri: pohon jambu air

Tak banyak berubah...senang rasanya dapat kembali jalan pagi, berjumpa kembali dengan beberapa wajah yang tak asing dan kebiasaannya masing-masing, tak banyak. 

Agak tak biasa adalah banyaknya pedagang kaki lima yang berjejer di sepanjang jalan, dulu kalau akhir pekan, mungkin 15% dari lingkar Tandon ada yang berjualan, mulai dari  cilok, siomay, kopi starling, gorengan, ubi dan kacang rebus,  penyewaan kuda dan sepeda. 

Kini mungkin hampir 65%, bertambah dengan penyewaan aneka mainan anak dan aneka rupa penganan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun