Mohon tunggu...
Gemilang Roberto
Gemilang Roberto Mohon Tunggu... Desainer - www.solotrip.id

Random. Kadang naik gunung, kadang diving. Kadang jalan kaki keliling kota, Kadang dikamar aja baca buku sambil main ukulele.

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Artikel Utama

Nusa Tenggara Barat Tripalone: Akhirnya Rinjani!

29 Juni 2017   15:01 Diperbarui: 30 Juni 2017   02:59 1618
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Saya jadi ngerti, para porter itu masih Satu keluarga. Mereka bekerja dari masih muda dan berhenti jika nanti sudah tidak kuat lagi mendaki. Upahnya tidak banyak, kalau ada pendaki atau turis baik hati barulah mereka dapat uang lebih dari tips yang diberi. Betapa hidup itu nggak mudah ya, bersyukur Gem!

Di Sembalun terlihat lebih kotor dan banyak sampah. Sedih. Kadang ada pendaki yang tidak mau repot bawa pulang sisa perbekalan mereka (kenapa nggak ditelan saja sekalian sama makanannya ). Kadang porter juga begitu. Semoga Saya dan semua yang baca jangan jadi salah satu dari si tukang nyampah ya. Amin.

Kira-kira jam 8 malam Saya dan Nina sudah tidur. Kami berdua akan lanjut ke summit dini hari nanti sedangkan empat orang yang lain akan stay di tenda.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun