Palung lamun kita menegun.
Ayah..
Bulir yang setimpalkan rasa.
Tak surut juga berhelai damba.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
Palung lamun kita menegun.
Ayah..
Bulir yang setimpalkan rasa.
Tak surut juga berhelai damba.