(saya turun dari motor lalu mengikutinya, tentunya karena kunci motor di tangan beliau)
Polisi: "Mau kemana buru2...?" (tahu, saya selalu lihat jam)
Saya : "Ke Mangga Dua, ke tempat sodara lagi sakit.."Â (jawab sekenanya)
Polisi : "Gimana, yang lain ditilang, sidangnya Jum'at depan atau mau bagaimana..?" (mulai jual mahal nih..)
Saya : "Waduh.."Â (masih berusaha senyum)
Polisi : "Kerja dimana..?" (ternyata ini kunci rahasianya) "Ada SIM kan..?"
Saya : "Bidang komputer Pak..!" (ternyata ini kunci berikutnya)
Polisi : "IT ya..?" (sambil gerakkan tangannya seperti lagi ngetik)
Saya : "Iya, di KOMPAS juga.. "(padahal maksudnya lagi belajar nulis di Kompasiana, tapi inilah Master Key-nya)
Polisi : "Kita sama2 orang lapangan, saling ngerti aja.., yang penting situ ikhlas dan buat saya pantes..." (ternyata kompas jadi kata sakti untuk meluruhkan hati polisi lho..)
(Setelah keluarkan SIM dan sedang diamatinya , saya rogoh uang 10rb di saku)