Teknologi cyber drone tersebut digunakan Kemkominfo untuk menyaring informasi yang berseliweran di media sosial. Johnny G Plate pun kemudian menerangkan metode timnya dalam mencari konten yang bermasalah di media sosial. Kebijakan ini dilakukan Kemkominfo agar konten yang beredar dalam ruang digital indonesia harus memenuhi syarat perundangan yang berlaku di Indonesia
"Seluruh akun dan konten yang beredar dalam ruang digital indonesia harus memenuhi syarat perundangan yang berlaku di Indonesia," ujar Johnny saat dihubungi Tempo, Kamis, 17 Februari 2022.
Sebagai kementerian yang berkecimpung di dunia informasi, Kemkominfo pasti tahu benar bila pemblokiran terhadap akun bukan langkah yang tepat dalam menghadapi konten-konten negatif yang berseliweran di jagad maya. Karena itulah Kemkominfo lebih memilih meluruskan informasi yang dianggap hoax ketimbang melakukan pemberangusan.
Dalam kasus pemblokiran akun-akun FB dan IG karena dianggap AS sebagai pendukung gerakan terorisme, misalnya, konten-konten dukungan terhadap Qassem Soleimani tetap saja beredar luas dan FB maupun IG tak mampu melawannya. Sampai kemudian, AS menutup akses terhadap situs FarsNews.
Lantas, siapakah yang bertanggung jawab atas pemblokiran akun Twitter @Wadas_Melawan? pertanyaan ini pastinya sulit mendapatkan jawabannya. Sebab, tidak menutup kemungkinan adanya kelompok X yang sengaja ikut campur dengan tujuan-tujuan tertentu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H