Prabowo juga memiliki delapan kendaraan pribadi yang terdiri dari tujuh mobil dan satu sepeda motor. Semua itu ia beli dimulai pada 1992 dan terakhir pada 2007.
Selain kendaraan, Prabowo terkenal memiliki hewan ternak yang banyak dan berharga miliaran rupiah. Ia memiliki kuda sebanyak 102 ekor dengan total nilai Rp5 miliar, kambing sebanyak 512 ekor dengan total Rp896 juta, dan sapi sebanyak 80 ekor dengan total harga Rp6,3 miliar.
Sementara soal utang, Prabowo hanya memiliki utang kartu kredit sebesar Rp28,9 juta. Dengan begitu, total kekayaan Prabowo mencapai dan Rp1,67 triliun dan simpanan valas 7,5 juta dolar AS per Desember 2014.
Bahkan, sebenarnya bukan hanya harta kekayaan, kehidupan yang paling probadi dari penyelenggara atau pejabat negara pun sudah bukan lagi berstatus rahasia pribadi. Bahkan, di Amerika Serikat, hubungan seksual antara Presiden Bill Clinton dengan Monica Lewinsky yang sangat pribadi menjadi urusan negara.
Setelah berulang kali menyangkal, pada 17 Agustus 1998, dengan barang bukti berupa baju biru Lewinsky dan bekas tetesan sperma sekaligus kesaksian Lewinsky, Clinton akhirnya mengakui pernah memiliki hubungan tak patut dengan Lewinsky. Keduanya berhubungan antara November 1995-Maret 1997. Hanya saja, Clinton menyatakan jika seks oral bukan hubungan seksual.
Kasus Clinton-Lewinsky ini menegaskan bila tidak ada lagi wilayah pribadi pada diri pejabat publik. Apalagi hanya sekadar harta kekayaan, terlebih jika harta tersebut berupa tanah berstatus Hak Guna Usaha.
Dengan demikian, pernyataan Jokowi soal ratusan ribu hektar lahan HGU yang dikuasai Prabowo dalam debat kedua Pilpres 2019 bukan termasuk serangan terhadap pribadi Prabowo.
Dan, seperti dalam artikel "Serang Jokowi dengan 3 Tuduhan Ini, BPN Prabowo Blunder dan Permalukan Capresnya", tuduhan terhadap Jokowi tersebut salah besar. Bahkan dari tiga tudingan yang diarahkan Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga Uno, satu di antaranya justru mempermalukan Prabowo sendiri.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H