Mohon tunggu...
Gatot Tri
Gatot Tri Mohon Tunggu... Administrasi - Swasta

life through a lens.. Saya menulis tentang tenis, arsitektur, worklife, sosial, dll termasuk musik dan film.

Selanjutnya

Tutup

Raket Artikel Utama

Awali Musim Lapangan Keras, Tiga Petenis Rusia Kompak Juara

9 Agustus 2022   13:30 Diperbarui: 11 Agustus 2022   02:02 1154
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi lapangan keras. (Sumber foto: Renith R/Unsplash)

Kasatkina berusaha defensif, meladeni permainan Rogers yang kerap mencecarnya dengan variasi pukulan yang berbahaya. Forehand Kasatkina memang terbilang kurang powerful akan tetapi akurat.

Permainan Rogers di area net tidak boleh dipandang sebelah mata. Rogers cukup banyak mendulang angka ketika ia bergerak menuju net. Begitu pula dengan kemampuan dropshot-nya yang terbilang cakep.

Di game kesembilan, terlihat Kasatkina rada gemas dengan permainan Rogers yang semakin menekannya. Footwork Rogers yang lincah dan meng-cover area lapangan membuat Kasatkina harus berpikir keras sebelum mengerahkan pukulannya. Kedudukan pun menjadi 6-6, sehingga sesi seven-point tie break harus mereka jalani.

Di sesi ini, permainan Rogers masih konsisten. Ia mampu mendominasi permainan dan tanpa kenal ampun mencecar Kasatkina dengan variasi pukulan yang berbahaya. Rogers memenangkan sesi tie break 7-2.

Di set kedua, Kasatkina perlahan berbalik mendominasi permainan. Selain sudah paham dengan strategi lawannya, Rogers juga terlihat lelah setelah ia mengerahkan energinya di set pertama. Di set ini, Kasatkina unggul 2-1, 3-1 hingga akhirnya menang nyaris telak 6-1.

Di set ketiga atau set penentuan, Kasatkina semakin berada di atas angin. Rogers nampak berupaya untuk bangkit, akan tetapi Kasatkina sudah terlanjur menguasai lapangan. Ia sempat unggul 3-1 sebelum Rogers mampu menambah satu angka lagi.

Tetapi permainan Kasatkina sepertinya sudah semakin solid dan tak mampu dibendung oleh Rogers. Kasatkina mendominasi permainan, membuatnya memimpin skor 4-2, hingga akhirnya 5-2.

Di game kedelapan, Kasatkina berusaha untuk bermain lebih tenang. Ia tidak ingin menyia-nyiakan kemenangan yang sudah nampak di mata. Ketika poin 40-0 atau dalam posisi match point, service return Rogers yang tanggung membuat Kasatkina dengan mudah melancarkan flat forehand sekeras mungkin yang mustahil dibalas oleh Rogers.

Kasatkina pun memastikan diri menjadi juara Silicon Valley Open 2022. Ia segera merebahkan tubuhnya di lapangan, menyadari kemenangan yang telah ia capai dengan susah payah selama 2 jam 33 menit.

Sebagai juara, Kasatkina diganjar poin sebesar 460 poin yang membuatnya kembali ke Top 10. Peringkatnya naik naik dari 12 ke 9 dunia. Ini merupakan peringkat tertinggi Kasatkina sejak ia terjun ke tenis profesional tahun 2014 lalu. Kasatkina juga memperoleh hadiah uang sebesar USD 116,340 atau sekira 1,7 miliar rupiah.

Sebagai runner up, Rogers menerima hadiah uang sebesar USD 71,960 atau sekira 1,06 miliar rupiah. Ia juga mendapatkan tambahan poin sebesar 305 poin yang membuat peringkatnya melonjak dari 45 ke 30 WTA, peringkat tertinggi yang pernah ia capai selama karirnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun