Mohon tunggu...
Gatot Tri
Gatot Tri Mohon Tunggu... Administrasi - Swasta

life through a lens.. Saya menulis tentang tenis, arsitektur, worklife, sosial, dll termasuk musik dan film.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Mengintip Koleksi Buku Para Selebritas Dunia

26 September 2018   00:03 Diperbarui: 26 September 2018   20:15 1778
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Smith pertama kali mengenal buku ketika di masa kecil ia sering duduk di kedua kaki ibunya dan melihatnya minum kopi sambil merokok dan membaca buku yang diletakkan di pahanya. Smith kecil penasaran dengan apa yang dibaca oleh ibunya. Sampai-sampai ia pernah menyembunyikan salah satu buku milik ibunya yang berjudul "Book of Martyrs" karya John Foxe di bawah bantal dengan harapan bisa menyerap makna yang terkandung di dalam buku itu.

Ketika sang ibu menemukan buku tersebut, ibunya malah mendekatinya dan mulai mengajarkan Smith kecil membaca buku. Lambat laun Smith kecil bisa membaca buku tentang Mother Goose lalu buku-buku Dr. Seuss.

Hingga akhirnya Smith diijinkan duduk bersama ibunya di sofanya yang empuk untuk membaca buku. Smith ingat kala itu sang ibu membaca "The Shoes of the Fisherman" (Morrow, 1963) karya Morris West, sementara ia membaca buku dongeng "The Red Shoes..." karangan Hans Christian Andersen. Sejak itu Smith membaca buku apapun. Daftar buku favoritnya pun tersebar luas di berbagai website.

Seperti Mira Nair, berkat buku ia bertemu sang pujaan hati walau tidak sampai mengikat janji. Kisah pertemuannya dengan Robert Mapplethorpe, seorang fotografer, terjadi di tahun 1967. Waktu itu Smith bekerja di sebuah toko buku bersama Janet Hamill, seorang penyair yang juga kawannya.

Mapplethorpe adalah salah satu orang yang sangat berpengaruh pada hidupnya, termasuk pada sejumlah karyanya yang terhimpun dalam buku memoarnya, "Just Kids" (Ecco, 2010). Buku ini menerima anugerah National Book Awards untuk kategori Non Fiksi tahun 2010.

Smith pernah dua kali menjadi nominator Grammy Awards untuk kategori Best Female Rock Vocal Performance atas karya lagu "1959" (tahun 1998, album "Peace and Noise", 1997) dan "Glitter in Their Eyes" (tahun 2001, album "Gung Ho", 2000).

Sebagai pengakuan karya musiknya, majalah Rolling Stone mentasbihkannya sebagai musisi nomor 47 dalam daftar "100 Greatest Artist"  yang dirilis tahun 2010. Posisinya berada setingkat di bawah musisi legendaris Janis Joplin.

Sekadar mengintip koleksi bukunya, di bawah ini beberapa judul buku yang ia sukai:

1. A Season in Hell - Arthur Rimbaud
2. Ariel - Sylvia Plath
3. Collected Poems 1947-1980 - Allen Ginsberg
4. In Country Sleep - Dylan Thomas
5. My Life in the Bush of Ghosts - Amos Tutuola
6. Queer - William S. Burroughs
7. Rasa - Rene Daumal
8. The Man without Qualities - Robert Musil

Rosanne Cash, cinta buku berkat bimbingan sang ayah

Rosanne Cash adalah seorang artis, penulis lagu dan juga penulis buku. Ia anak pertama musisi country kenamaan Amerika Serikat, Johnny Cash. Berbeda dengan aliran musik yang dianut sang ayah, Rosanne Cash lebih luas mengeksplorasi bakat musiknya di lintas genre yaitu folk, pop, rock, blues dan Americana.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun