Mohon tunggu...
Gray Sembiring
Gray Sembiring Mohon Tunggu... Editor - Pelajar

Hobi saya mengedit fidio dan berolahraga

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Pengaruh Bermain Gawai Terhadap Tingkat Konsentrasi Belajar Siswa di SMAK Santo Fransiskus Assisi

15 November 2024   08:10 Diperbarui: 15 November 2024   08:20 84
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

A. Untuk mengetahui seberapa besar pengaruh bermain gawai terhadap konsentrasi belajar siswa 

B. Untuk mengetahui pengaruh antara intensitas bermain gawai dengan tingkat konsentrasi belajar siswa di Samk Santo Fransiskus Assisi

Manfaat dari penelitian Memberikan informasi yang bermanfaat bagi sekolah untuk merumuskan kebijakan dalam mengelola penggunaan gawai di lingkungan belajar dan Meningkatkan kesadaran siswa akan pentingnya mengatur waktu bermain gawai agar tidak mengganggu konsentrasi dan prestasi akademik.

1.5 Landasan Teori 

Konsentrasi belajar adalah kemampuan individu untuk memusatkan perhatian penuh pada materi belajar tanpa terganggu. Menurut teori ini, faktor eksternal seperti lingkungan, kondisi fisik, dan penggunaan teknologi dapat mempengaruhi tingkat konsentrasi seseorang. Siswa dengan konsentrasi yang baik akan lebih mudah memahami dan mengingat materi pelajaran.

1.6 Hipotesis 

Terdapat pengaruh negatif yang signifikan antara intensitas bermain gawai dan tingkat konsentrasi belajar siswa di SMAK Santo Fransiskus Assisi.

1.7 Metode Penelitian

1. Jenis Penelitian
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara penggunaan gawai dan tingkat konsentrasi belajar siswa di SMAK Santo Fransiskus Assisi.

2. Populasi dan Sampel
*Populasi: Siswa SMAK Santo Fransiskus Assisi.
*Sampel: Siswa yang dipilih secara acak (random sampling) atau menggunakan metode stratified random sampling berdasarkan kelas untuk mendapatkan sampel yang representatif. Jumlah sampel akan disesuaikan dengan kebutuhan analisis statistik, biasanya sekitar 30--50 siswa.

3. Variabel Penelitian
*Variabel Independen: Intensitas bermain gawai (dapat diukur berdasarkan durasi penggunaan, jenis aplikasi, dan frekuensi penggunaan).
*Variabel Dependen: Tingkat konsentrasi belajar siswa, yang dapat diukur dengan menggunakan skala konsentrasi yang sudah divalidasi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun