Mohon tunggu...
Gapey Sandy
Gapey Sandy Mohon Tunggu... Penulis - Kompasianer

Peraih BEST IN CITIZEN JOURNALISM 2015 AWARD dari KOMPASIANA ** Penggemar Nasi Pecel ** BLOG: gapeysandy.wordpress.com ** EMAIL: gapeysandy@gmail.com ** TWITTER: @Gaper_Fadli ** IG: r_fadli

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Berdasar Ilahiyah, Pengkhianatan Membawa Berkah

6 Februari 2022   21:25 Diperbarui: 6 Februari 2022   21:30 640
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kutipan penilaian dari (Kata Pengantar) Adri Patton tentang Yansen TP. (Foto diolah: Gapey Sandy)

Kata Pengantar Adri, sekaligus jadi preambule buku karya Yansen yang berjudul Mengkhianati Keputusan Sendiri - Memoar Politik YTP: Refleksi Perkehidupan Politik Indonesia.

Kutipan penilaian dari (Kata Pengantar) Bambang Supriyono tentang Yansen TP. (Foto diolah: Gapey Sandy)
Kutipan penilaian dari (Kata Pengantar) Bambang Supriyono tentang Yansen TP. (Foto diolah: Gapey Sandy)

Tak berlebihan juga, bila Guru Besar Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya Malang, Prof Dr Bambang Supriyono MS mengategorikan Yansen sebagai appreciative leadership. Dalam Kata Pengantar di buku setebal 448 halaman itu Bambang menuturkan, "penulis sebagai sosok pemimpin pemerintahan daerah dan sekaligus pemimpin partai politik di pusat dan daerah, telah berusaha menerapkan prinsip-prinsip kepemimpinan apresiatif."

Kutipan pembelajaran hikmah dari Yansen TP. (Foto: kaltim.tribunnews.com/Diolah: Gapey Sandy)
Kutipan pembelajaran hikmah dari Yansen TP. (Foto: kaltim.tribunnews.com/Diolah: Gapey Sandy)

Ini buku ketujuh Yansen, yang memang punya "hobi menulis". Dari judulnya saja, buku ini mampu membangkitkan kepo (rasa penasaran). Diksi "Mengkhianati" yang biasanya berkonotasi negatif justru dibalik jadi sesuatu yang positif. Karena dua "pengkhianatan" Yansen -- "ingin pensiun sebagai birokrat" dan "tidak ingin lagi terjun ke partai politik" -- justru berbuah berkah lantaran dilandasi nilai ilahiyah.

Kutipan pembelajaran hikmah dari Yansen TP. (Foto diolah: Gapey Sandy)
Kutipan pembelajaran hikmah dari Yansen TP. (Foto diolah: Gapey Sandy)

Terdiri dari tujuh bab, buku ini mencerminkan kedewasaan Yansen. Tak hanya dalam berpolitik, tapi juga sebagai birokrat dan kepala keluarga. Bab I buku ini diberi judul Ramalan Tentang "Orang Besar". Antara lain mengisahkan penghormatan Yansen terhadap sang ayah, Samuel Tipa Padan.

Selanjutnya, Yansen mengajak pembaca menyelami pilihan politik plus kaji dinamika politik melalui Bab II Etika dan Politik, Bab III Politik Sebuah Taktik dan Strategi, Bab IV Panglima Politik, Bab V Sang Pemimpin, Bab VI Mengapa Mengkhianati Keputusan Sendiri?, dan, Bab VII Dari Ba' Binuang.

Yansen TP terkenal dengan semangat membangun literasinya yang tinggi. (Foto diolah: Gapey Sandy)
Yansen TP terkenal dengan semangat membangun literasinya yang tinggi. (Foto diolah: Gapey Sandy)

Jangan khawatir bosan membacanya. Karena Yansen pun menunjukkan sikap oposan konstruktif atas sejumlah situasi di tanah air. Inilah buku yang jadi lentera, bagi siapa saja yang ingin memimpin secara ekselen seperti Yansen.

- o O o -

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun