Nah, sekalian menyebut nama Gus Dur - dikaitkan dengan sepak terjang Habib Rizieq -, menjadi sangat bijaksana sekali apabila, umat muslim tidak mempraktikkan paham ideologis yang melahirkan sikap puritan.
Kata Gus Dur, sikap puritan yang dimaksud, setidaknya mempunyai ciri empat hal. Pertama, tidak toleran terhadap perbedaan. Kedua, cenderung berpikir literalis dan mengabaikan aspek lokal dan sejarah. Ketiga, memilih jalan kekerasan dan kebencian, daripada dialog dan persaudaraan. Empat, bersikap picik dan eksklusif dan melakukan sesuatu tanpa tujuan dan misi yang jelas. Puritanisme secara perlahan, tetapi pasti akan menumbuhkan radikalisme yang pada akhirnya memunculkan terorisme. (idem, 98)
Saya tidak menyebut Habib Rizieq bersikap puritan 'lho. Silakan pembaca jawab sendiri pertanyaannya, apakah Habib Rizieq selama ini bersikap puritan?
Sambil menunggu jawaban Anda, saya kutip lagi nasehat Gus Dur, yang kiranya pas untuk sama-sama kita renungkan. Termasuk Habib Rizieq, semoga dapat merenunginya: "Kalau orang berebut paham, lalu menjadikan ayat sebagai alat untuk menjatuhkan satu sama lain, kapan mau majunya umat beragama?"Â Â
Semoga Habib Rizieq manggut-manggut membaca penghujung tulisan ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H