Perhitungan periode penanggalan kalender secara umum adalah berdasarkan peristiwa bumi mengelilingi matahari sesuai garis edarnya atau revolusi bumi, yang membutuhkan waktu 365,25 hari dan kemudian digenapkan menjadi 365 hari dalam setahun untuk memudahkan perhitungan kalender.
Tahun kabisat sebagai penyempurna perhitungan kalender
Nah, untuk mengganti sebagian hari yang hilang tersebut, satu hari ditambahkan ke Februari setiap empat tahun sekali yang disebut sebagai ‘tahun kabisat’.
Jadinya, setiap tahun kabisat, bulan Februari tidak hanya punya 28 hari, namun 29 hari.
Bulan Februari ternyata penuh dengan fakta-fakta unik di baliknya, yang membuatnya menjadi bulan dengan jumlah hari paling sedikit dan memiliki tahun kabisat setiap 4 tahun sekali. Ada yang lahir di tanggal 29 Februari?
**Jangan lupa tinggalkan tanggapan kalian di kolom komentar ya!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H