Selain itu, kata Adi, segmentasi pemilih Anies masih sangat terbatas. Pemilihnya didominasi oleh kalangan yang marah dan benci pemerintah, sementara di sisi lain, tingkat kepercayaan kepada pemerintahan Jokowi masih sangat tinggi.
"Itu artinya, semakin publik puas terhadap kinerja Jokowi maka semakin sempit ceruk pemilih Anies. Sebaliknya, jika kepuasan terhadap pemerintah turun drastis, ceruk pemilih Anies akan bertambah signifikan," tutupnya.
Sebelumnya, Anies tak ambil pusing dengan survei yang menempatkannya berada di urutan 3. Sebab, pada Pilgub DKI Anies juga tidak pernah dijagokan survei, tapi menang.
"Saya sering dapat pertanyaan survei itu dan saya ingat Pilkada Jakarta Kami tidak pernah nomor satu, hasilnya..," kata Anies dalam acara relawan Amanat Nasional (ANIES), di Jakarta.
"Bahkan seminggu sebelum Pilkada kami ditempatkan nomor 3, Kami sudah terbiasa di tempatkan nomor 3," sambung Anies.
**Jangan lupa tinggalkan tanggapan kalian di kolom komentar ya!
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI