Kita harus tetap mengembangkan peradaban pendidikan. Kondisi lockdown pendidikan secara fisik bukan berarti me-lockdown pendidikan secara pemikiran. Kita harus tetap merdeka dalam hal berpikir.
Saat ini, sistem pembelajaran daring dengan kekurangannya bukan berarti harus diganti dengan sistem pembelajaran konvensional lagi. Sebab, langkah ini sudah melewati pertimbangan-pertibangan yang tepat, namun ada beberapa hal yang perlu diperbaiki dalam penerapannya. Seperti halnya keterbukaan antara siswa dengan guru, siswa dengan orang tua, dan antara mahasiswa dengan dosen.
Memaksimalkan teknologi adalah kunci. Pemanfaatan teknologi yang maksimal akan membantu proses keberlanjutan pendidikan di masa ini. Ini merupakan salah satu tuntutan sekaligus hikmah yang dapat diambil.Â
Bagi yang awalnya belum terlalu menguasai teknologi harus mampu dengan cepat memahami karena kondisi yang mengharuskan. Pada kondisi ini, dimana untuk berjalan keluar rumah harus menjaga jarak dengan orang lain tidak boleh menjadi pembatas untuk tetap belajar dengan memaksimalkan teknologi. Pun, jagan lupa beli kuota untuk tetap mengikuti kemajuan teknologi virtual dan digital.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H