Mohon tunggu...
Gaganawati Stegmann
Gaganawati Stegmann Mohon Tunggu... Administrasi - Telah Terbit: “Banyak Cara Menuju Jerman”

Housewife@Germany, founder My Bag is Your Bag, co founder KOTEKA, teacher, a Tripadvisor level 6, awardee 4 awards from Ambassadress of Hungary, H.E.Wening Esthyprobo Fatandari, M.A 2017, General Consul KJRI Frankfurt, Mr. Acep Somantri 2020; Kompasianer of the year 2020.

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Terbenam dalam Salju, Setelah Melihat Air Terjun "Fahler"

8 Februari 2021   23:02 Diperbarui: 9 Februari 2021   02:37 590
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Jalan ke hutan bersama keluarga (dok.B69)

"Aaaa" hanya jerit saya yang terdengar berulang-ulang di udara. Meluapkan kaget dan jerit yang menggoda, hingga menarik tawa yang mendengarnya.

Salju memang harus takluk pada iklim udara yang tak lagi rendah hari itu. Ia tidak lagi sekaku batu, tidak pula sekeras kepala. Namun salju telah menjelma, selembut es gosrok yang siap dituangi sirup Frambos dan menggugah selera dahaga.

"Srrrrrt, sendok, mana sendok?"

Yah, lupakan saja.

Akhirnya sampai, kami bertiga telah sampai di tempat parkir, menemui mobil putih yang menggoda.  

Ya Tuhan, saya baru ingat, bukankah kami berempat? Mana suami??? Kepala menengok belakang tapi tetap tak ada bayangan sosok yang ingin kami temukan.

Angkat kaki, kembali ke arah semula, di mana suami berada di bawah sana. Alamak, ia terperosok ke dalam salju! Separoh tubuhnya hilang, pinggang dan kaki-kakinya terbenam. Untung saja ia tidak pingsan. Ia hanya butuh menarik nafas dalam salju. Mengingatkan saya pada Suzanna yang "Terbenam dalam lumpur." Kesannya, suami tersedot si salju. Kekasih hati saya itu menyusun kekuatan untuk melepaskan diri dari jebakannya. Tak berapa lama, ia berhasil. "Yes, you can."

Langkah demi langkah membawanya ke atas, di mana kami berada.

"Kapok, aku sudah tidak muda lagi." Keluh pria saya.

"Ah, tentu tidak, perjalanan ke air terjun ini menyenangkan dan lucu." Saya rasa jalan-jalan ke hutan itu sesuatu, harus diulang lagi, meski corona tak juga mau pergi. (G76)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun