Mohon tunggu...
Gaganawati Stegmann
Gaganawati Stegmann Mohon Tunggu... Administrasi - Telah Terbit: “Banyak Cara Menuju Jerman”

Housewife@Germany, founder My Bag is Your Bag, co founder KOTEKA, teacher, a Tripadvisor level 6, awardee 4 awards from Ambassadress of Hungary, H.E.Wening Esthyprobo Fatandari, M.A 2017, General Consul KJRI Frankfurt, Mr. Acep Somantri 2020; Kompasianer of the year 2020.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Karena Corona, Semua Siswa BW, Jerman Akan Naik Kelas

29 April 2020   16:29 Diperbarui: 29 April 2020   16:25 113
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Keine Schulerin und kein Schuler darf einen Nachteil aus der aktuellen Situation haben, das hat absolut Vorrang" atau "Tidak akan ada siswi atau siswa yang mengalami kerugian akibat keadaan yang sedang terjadi sekarang ini dan itu adalah prioritas utama", seru menteri pendidikan. Informasi selengkapnya tentang ini belum dibagikan.

Daftar Check List Harus dikirim Orang Tua

Meskipun dijelaskan bahwa garansi naik kelas atau lulus adalah hak dari setiap murid, ada beberapa hal yang harus diperhatikan.

Sejak 17 Maret sampai hari ini, anak-anak mengerjakan tugas di rumah. Kadang pusing juga karena harus mengerjakan pekerjaan di rumah tapi juga wajib membantu anak membuat PR bahkan memberikan les privat kepada mereka supaya ada tambahan materi di kepala anak-anak yang tidak bersekolah.

Lagi-lagi email dari guru wali kelas yang mengirimkan surat elektronik tentang harapan agar orang tua mengontrol apa yang dikerjakan anak-anak di rumah dan mengeceknya dalam daftar. Apakah anak mengerjakan semua tugas? Bagaimana cara anak mengerjakan PR? Apa bantuan orang tua kepada anak? Selanjutnya, diharapkan daftar dikirim ke guru wali kelas setiap minggunya.

Rupanya, demi memastikan apakah anak-anak telah mengerjakan dan orang tua mengerti kewajibannya dalam membantu, guru wali kelas menelpon ke rumah satu-persatu.

Bagaimana dengan di Indonesia?

Baru saja group WA SMP kami membagikan surat edaran dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Jawa Tengah tentang "Penyelenggaraan KBM Daring dan Penetapan Tanggal Kelulusan Peserta Didik Pada Satuan Pendidikan SMA, SMK dan SLB di Jawa Tengah."

Mengingat gentingnya kasus Corona di dunia dan Indonesia khususnya, belajar di rumah yang seharusnya sampai 30 April 2020, diundur sampai 16 Mei 2020.

Nilai kelulusan SMPLB, yakni diperoleh dari rata-rata nilai lima semester terakhir (kelas 7, kelas 8 dan kelas 9 semseter gasal), dan sebagai tambahan nilai kelulusan dapat ditambahkan nilai semester genap kelas 9 dan hasil ujian seklah yang dilakukan dalam bentuk protofolio nilai rapor serta prestasi yanfg diperoleh sebelumnya, penugasan, tes daring, dan atau bentuk assesmen jarak jauh lainnya.

Nilai kelulusan SMA/SMALB misalnya, ditentukan dari rata-rata nilai lima semester terakhir (kelas 10, kelas 11 dan kelas 12 semester gasal) dan sebagai tambahan nilai kelulusan dapat ditambahkan nilai semester genap kelas 12 dan hasil ujian sekolah yang dilakukan dalam bentuk portofolio nilai rapor serta prestasi yang diperoleh sebelumnya, penugasan, tes daring, dan atau bentuk asesmen jarak jauh lainnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun