Mohon tunggu...
Gaganawati Stegmann
Gaganawati Stegmann Mohon Tunggu... Administrasi - Telah Terbit: “Banyak Cara Menuju Jerman”

Housewife@Germany, founder My Bag is Your Bag, co founder KOTEKA, teacher, a Tripadvisor level 6, awardee 4 awards from Ambassadress of Hungary, H.E.Wening Esthyprobo Fatandari, M.A 2017, General Consul KJRI Frankfurt, Mr. Acep Somantri 2020; Kompasianer of the year 2020.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Konfirmasi Kehadiran atas Sebuah Undangan Itu Wajib!

24 September 2019   14:59 Diperbarui: 25 September 2019   11:53 3784
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber ilustrasi: realsimple.com

Bagi saya, respon atas undangan berlaku meski tanpa tertulis RSVP. Sedangkan jika ada tulisan RSVP, hukumnya wajib. Itulah sebabnya, dalam setiap acara memang sebaiknya tertulis RSVP sebagai kode bagi setiap tamu undangan untuk tidak lupa mengkonfirmasi, memberikan respon entah negatif atau positif.

Kewajiban memasukkan tanggal acara dalam kalender
Nah, ini kebiasaan buruk berikutnya. Jika sudah menyatakan akan datang tapi tidak datang karena ... lupa! Langganaaaaan.

"Kok, kamu nggak datang?" tanya saya pada seorang tamu undangan yang kebetulan tetangga.

"Yah, lupa. Maaffff." Si orang tepok jidat.

"Lupa? Pasti orang Indonesia, ya?" Begitu kata suami saya yang pernah lama tinggal di Indonesia dan tahu salah satu karakter orang Indonesia yang kalau ditanya jawabannya "Maaf, Pak, lupa." Jiahhhh.

"Habisnya undangan sudah dapat lama sekali," tepis si perempuan.

"Lain kali dimasukin kalender dong. Meski masih lama, bisa direncanakan. Bukan waktu yang mengatur kita tapi kita yang mengatur waktu. Di iPhone kann sudah canggih, kalau nggak ya di kalender dinding deh, dilingkari atau pakai spidol merah, noh," pesan saya.

Untung saya nggak bilang suruh coret di dinding, sama cecak dan semut. 

Saya paling senang memasukkan janji apa saja di dalam kalender HP. Namanya saya orangnya pelupa, kalau tidak dimasukkan ke kalender pasti saya terlewat dan kecewa, bahkan bisa saja mengecewakan orang lain. Nggak enak, kan. Datang nggak datang, konfirmasi.

Jika dahulu saya suka menenteng buku tebal kalender untuk memasukkan jadwal ini-itu dan mencatat hal-hal penting, sekarang sudah ada smart phone. Thanks to high technology. Bahkan itu bisa terkoneksi dengan jam yang ada di tangan dan mengingatkan janji acara pada waktu yang tepat.

Masalahnya, alat-alat canggih itu tidak akan berfungsi kalau tidak diberdayakan oleh si manusia. Ah, manusia memang tempatnya lupa. (G76)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun