Mohon tunggu...
Gaganawati Stegmann
Gaganawati Stegmann Mohon Tunggu... Administrasi - Telah Terbit: “Banyak Cara Menuju Jerman”

Housewife@Germany, founder My Bag is Your Bag, co founder KOTEKA, teacher, a Tripadvisor level 6, awardee 4 awards from Ambassadress of Hungary, H.E.Wening Esthyprobo Fatandari, M.A 2017, General Consul KJRI Frankfurt, Mr. Acep Somantri 2020; Kompasianer of the year 2020.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Inilah 4 Negara Tujuan Orang Jerman yang Ingin Kawin Lari

20 Februari 2018   15:57 Diperbarui: 21 Februari 2018   00:17 3107
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Rupanya saat mengurus dokumen, Rathaus atau kantor walikota setempat tidak mengijinkan mereka menikah. Alasan pertama, pemda takut itu kawin kontrak alias hanya untuk memperpanjang visa tinggal si perempuan (Piriri) dan si pria (Max) dapat komisi, lalu cerai kemudian. 

Disinyalir banyak kasus kawin kontrak di Jerman yang dilakukan orang asing supaya bisa tinggal di Jerman. Sedangkan keuntungan berupa sejumlah uang diterima oleh pasangan dari Jerman. Seperti kisah pengusaha dari India yang menikah dengan orang Tuttlingen demi mendirikan usaha fashion. Beberapa tahun kemudian, cerai.

Kedua, karena Max sudah memiliki catatan buruk atau dianggap bukan calon suami yang bertanggung-jawab.

Bingung, mereka berdua bingung sekali. Setelah tanya sana-sini dan cari info ini-itu, Max ada ide. Demi mewujudkan keinginan mereka berdua, mereka pergi ke Denmark untuk menikah! Negeri itu berbatasan dengan Jerman bagian utara seperti Kiel atau Hamburg dan bisa ditempuh dengan jalan darat (kereta cepat ICE, Eurolines bus, FLixbus, mobil) atau dengan pesawat terbang. Dan memang Denmark jadi buah bibir bagi mereka yang ingin menikah tanpa masalah.

Selain harus membawa surat kelahiran, surat keterangan tempat tinggal dari pemda setempat dan paspor, dengan membayar 200 euroan, sertifikat menikah mereka dapatkan dengan cepat dan mudah.

Pernikahan di sana diakui dunia dan bisa dilakukan dalam bahasa Jerman pula. Itulah sebabnya Denmark menjadi surga bagi calon pengantin lawan jenis dan sejenis, bahkan dengan prosesi di gereja sekalipun.

Sayangnya, setelah 2 tahun menikah Piriri dan Max pisah ranjang karena kasus KDRT.

2. Las Vegas, Amerika Serikat

Adalah Anna dari Jerman dan Igor dari Rusia. Keduanya tinggal di kampung tempat tinggal kami di Jerman. Setelah bercerai dari pasangan masing-masing, mereka pacaran dan ingin segera menikah. Anak Anna ada dua; 15 dan 8 tahun. Anak Igor umur 5 tahun, diasuh mantan istrinya.

Rupanya, ada mitos di Jerman yang mengatakan bahwa menikah lagi sebelum 10 bulan dari perceraian adalah hal tabu. Ditambah, dapatnya tetangga sekampung adalah bahan gosip tetangga yang bikin telinga gatal.

Pasca perceraian dari pasangan terdahulu, mereka tidak mau menunggu terlalu lama untuk meresmikan hubungan. Akhirnya bukan dukun yang bertindak tapi mereka terbang ke Las Vegas, Amerika Serikat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun