![Andai yang jatuh itu uang ...(Dokumentasi Pribadi)](https://assets.kompasiana.com/items/album/2017/10/23/herbst4-59ee1f0ced4ed6414c406de2.jpg?t=o&v=555)
![Dokumentasi Pribadi](https://assets.kompasiana.com/items/album/2017/10/23/herbst3-59ee1f1cc839c05260325155.jpg?t=o&v=555)
![Emas! (Dokumentasi Pribadi)](https://assets.kompasiana.com/items/album/2017/10/23/herbst6-59ee1f2428d54e5855615e92.jpg?t=o&v=555)
Ingat Halloween atau Helloween? Perayaan gaya Amerika atau tepatnya, Irlandia yang disukai anak-anak karena bisa ngumpulin permen dan gula-gula di rumah tetangga, memakai kostum dan rias wajah serem dan pesta.
Di kampung kami ada tradisi mengukir Rben, bahan gula yang bentuknya seperti elips. Selain itu ada juga mengukir labu oranye. Tak hanya anak-anak, lansia pun menyukai kegiatan mengukir itu.
Sedangkan ibu-ibu, biasa memajang hasil ukiran labu atau dekorasi labu dari plastik atau yang asli, di depan pintu.
4. Landak
Tahun pertama tinggal di rumah kami, saya paling takut mendengar bunyi berisik dari kebun. Akhirnya, setelah tahu itu adalah landak bukan maling, saya bisa tidur. Hahaha ....
Landak. Kalau ada orang yang takut sama hewan berduri itu, pasti nggak nyangka kalau sebetulnya, landaknya lebih takut pada manusia. Itu kami rasakan ketika ada landak nyasar masuk garasi kami. Mau dikeluarin dari garasi, muter-muter kayak gasing, bingung.
5. Lampion
Ada peringatan yang disukai anak-anak; Laterne Lauf. Karnaval keliling kampung dengan membawa lampion, entah bikinan sendiri atau beli sendiri.
Lampu lampion bisa dari bolam/bolep atau lilin kecil.
6. Langit warna-warni