Mohon tunggu...
Gaganawati Stegmann
Gaganawati Stegmann Mohon Tunggu... Administrasi - Telah Terbit: “Banyak Cara Menuju Jerman”

Housewife@Germany, founder My Bag is Your Bag, co founder KOTEKA, teacher, a Tripadvisor level 6, awardee 4 awards from Ambassadress of Hungary, H.E.Wening Esthyprobo Fatandari, M.A 2017, General Consul KJRI Frankfurt, Mr. Acep Somantri 2020; Kompasianer of the year 2020.

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Artikel Utama

Sudah Periksa Kesehatan Diri (Medical Check Up)?

28 Juli 2016   20:04 Diperbarui: 29 Juli 2016   02:49 952
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Apa manfaat medical check up?

Dalam penyusunan naskah buku saya “Banyak Jalan Menuju Jerman“, saya menulis bab   tentang Au pair. Di sana, saya baca hasil wawancara dengan beberapa Au pair yang masih berada di Jerman. Mereka bercerita bahwa ada satu teman yang lupa melakukan Medical check up ketika akan berangkat ke Jerman dalam rangka program Au pair.

Setiba di Jerman, ia sakit keras dan merepotkan ibu asuh di Jerman. Setiap au pair mendapat asuransi kesehatan. Ia diperiksakan ke dokter oleh keluarga angkat tapi tak juga sembuh. Tak berapa lama, ia pulang dan meninggal dunia di tanah air. Sebelum ke Jerman, barangkali sudah ada penyakit atau sesuatu yang tidak beres dalam tubuh tapi tidak diketahui si gadis yang belum berumur 25 tahun itu.

Berita meninggalnya Au pair itu menggugah pemahaman beberapa Au pair lainnya untuk periksa kesehatan sebelum berangkat dan tinggal setahun di Jerman.

Bagaimana dengan saya? Apa manfaat medical check up itu?

1.Memanfaatkan fasilitas asuransi kesehatan di Jerman. Kalau tidak, terbuang percuma karena medical check up tidak bayar.

2.Saya jadi tahu informasi tentang kondisi kesehatan teraktual diri.

3.Apabila hasil pemeriksaan menunjukkan tanda-tanda yang tidak beres atau masalah, bisa segera ditangani. Misalnya dengan mendatangi dokter spesialis sesuai masalah tersebut. Jika hasilnya baik, bisa lega happy-happy menikmati hidup dan tetap menjaga kesehatan.

4.Lebih baik mencegah daripada mengobati. Semakin tua, bisa jadi kesehatan menjadi-jadi (turun).

5.Karena pemeriksaan disarankan setiap dua tahun sekali oleh dokter kami, ini akan jadi pengetahuan perkembangan kesehatan secara berkala. Tetap bagus atau memburuk seiring bertambahnya umur? OMG, dewasa itu pilihan tapi tua itu pasti!

Bagaimana dengan Kompasianer? Mari hati-hati dan tetap waspada.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun