P.s: Terinspirasi oleh anak-anak Jerman yang gembira nan heboh dengan hadiah natal, terutama Barbie. Jika berpaling kebelakang, anak-anak bangsa kita tidak semuanya menikmati hasil karya pabrikan ini, tak juga dari display kaca sekalipun. Mereka di negara berkembang ini, hanya meraba di awang-awang, seperti apa sebenarnya mainan yang sering diidamkan dan dimiliki kebanyakan anak-anak di belahan dunia yang sudah maju itu. Mungkin dari museum 'bayangan' ini, ada kemungkinan bagi anak-anak itu untuk menilik sesekali dan mencoba puas meski hanya dengan berfantasi. Bisa jadi mereka menjadi bangga akan produksi negeri.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H