Mohon tunggu...
Gabriella Devi Benedicta
Gabriella Devi Benedicta Mohon Tunggu... -

Peneliti di Pusat Kajian Gender dan Seksualitas FISIP UI. Tertarik dan aktif menyuarakan isu seksualitas dan kesehatan reproduksi.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Keragaman Gender dan Bias Universitas

9 Juli 2017   21:55 Diperbarui: 9 Juli 2017   22:27 420
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[1] Diakses dari www.jawapos.com

[2] Diakses dari tempo.co

[3] Diakses dari https://nasional.tempo.co

[4] UUD 1945 pasal 28I (2) : "Setiap orang bebas dari perlakuan diskriminatif atas dasar apapun, dan berhak mendapatkan perlindungan terhadap perlakuan yang diskriminatif itu".

[5] Diakses dari www.antaranews.com

[6] Diakses dari reuters.com

[7] Diakses dari sixthtone.com

[8] Rubin, Gayle. (1984). Thinking Sex: Notes for a Radical Theory of the Politics of Sexuality, in Carole Vance, ed., Pleasure and Danger (Routledge & Kegan, Paul).

[9] Diamond, L. M., & Butterworth, M. (2008). Questioning gender and sexual identity: Dynamic links over time .in Sex Roles. 59 (5): 365--376.

[10] Alsop, R,. Fitzsimons, A., & Lennon, K. (2002). Theorizing Gender: An Introduction.Wiley. p. 86.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun