Mohon tunggu...
Ulika
Ulika Mohon Tunggu... Lainnya - Goresan Pena

Goresan Pena

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Lelaki Perkasa Kini Hilang

5 April 2022   22:12 Diperbarui: 5 April 2022   22:20 107
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Jari jemari ini mulai menari-nari 

Mengajak ku berimajinasi tentang dia

Sosok yang tak sama seperti dulu

Entahlah, apakah ini pertanda dunia sudah tua

Dia yang selalu ceria menatap hari esok

Berjalan tegap menunjukkan keelokannya

Tak kulihat kini, hanya mata sayu memandang

Berjalan lunglai tak berdaya

Kemanakah keangkuhan  yang kini sirna

Apakah dia pergi terbawa angin, entahlah aku tak mengerti

Lelaki perkasa kini hilang, ingin ku ikut membantu mencari

Kemanakah diri u yang dulu hai lelaki

Akankah engkau terus mencari, lelah kan kau rasa

Tak perlu kau cari diri u yang hilang

Engkau pasti mengerti kemana harus pergi mencari

Semua selalu ada disini, menanti u kembali menjadi diri u lagi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun