Banyak pihak yang mengkhawatirkan manuver partai yang dipimpin Surrya Paloh itu membuat tidak fokus kader Nasdem yang menduduki pemerintahan, terlebih pengumuman tersebut juga dilakukan ketika Anies Baswedan masih menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!