Di banyak tempat kerja, ada tekanan untuk selalu terlihat sibuk. Budaya ini membuat kita sering kali terjebak dalam kegiatan-kegiatan yang sebenarnya tidak produktif.
2. Pengalihan dari Pekerjaan Inti
Terkadang, kita menggunakan tugas-tugas kecil dan mudah sebagai cara untuk menghindari pekerjaan besar yang lebih menantang atau membosankan. Dengan melakukan tugas-tugas ini, kita merasa telah bekerja, padahal sebenarnya kita hanya menunda pekerjaan utama.
3. Ketiadaan Prioritas yang Jelas
Tanpa prioritas yang jelas, kita cenderung mengerjakan segala sesuatu yang ada di depan mata tanpa mempertimbangkan penting atau tidaknya tugas tersebut.
4. Gangguan Teknologi
Era digital membawa banyak distraksi, mulai dari notifikasi email, pesan singkat, hingga media sosial. Semua ini bisa membuat kita mudah terdistraksi dan beralih dari tugas utama.
Bagaimana Cara Mengenali 'Fake Productivity'?
Mengenali fake productivity adalah langkah pertama untuk mengatasinya. Berikut beberapa tanda yang bisa Anda perhatikan:
1. Banyak Tugas Kecil, Sedikit Hasil Besar
Jika sebagian besar waktu Anda habis untuk tugas-tugas kecil dan remeh, sementara proyek-proyek besar dan penting tertunda, ini adalah tanda Anda terjebak dalam fake productivity.