Mohon tunggu...
Fris Ezrananda Pradana
Fris Ezrananda Pradana Mohon Tunggu... Mahasiswa - Memulai dengan hati

"Setiap Kata Memiliki Makna"

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pelayanan Gereja Ini Dibutuhkan ketika Mengalami "Stres" atau Bahkan "Depresi"

11 November 2021   14:00 Diperbarui: 11 November 2021   14:06 870
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

3.  Kebutuhan Sosial

Hal ini mencakup hubungan antar sesama, manusia bergaul dengan masyarakat yang didalamnya termasuk interaksi, berkomunikasi dan saling menyapa, menanyakan kabar dan sebagainya. kemudian adanya kebutuhan akan cinta dan kasih sayang, serta rasa diterima.

4. Kebutuhan Penghargaan

Berasal dari kebutuhan akan diri sendiri dalam suatu cara tertentu untuk sebuah penghargaan, pencapaian yang baik serta kekuasaan, kebebasan maupun prestasi.

5. Kebutuhan Aktualisasi Diri

Ini adalah kebutuhan manusia yang paling tinggi untuk memiliki suatu karya dalam hidup atau prestasi yang dimana hal ini merupakan perwujudan diri (self Actualization) yang meliputi kebutuhan untuk mencapai sesuatu yang nyata dalam hidup.

Pentingnya Pelayanan Pastoral Care (Pendampingan Pastoral)

Hal ini yang dinanti sebagai jawaban dari judul tulisan ini. Melihat berbagai kebutuhan manusia itu berbagi macam, maka tentu pula tidak semua hal itu dapat dipenuhi manusia, karena hal mendasar. 

Bisa karna keterbatasan ruang gerak, baik itu karna persoalan global, seperti pandemi. Kemudian bisa juga karna keterbatasan yang lainnya adalah ekonomi yang sebenarnya hal ini bisa juga berupa turunan dari keterbatasan gerak dari persoalan yang dihadapi dunia ini. 

Maka tidak heran bila mengalami keadaan yang membuat jiwa merasa terganggu, karna banyak faktor salah satunya seperti yang diterangkan diatas. 

Ketidakmampuan dapat juga mempengaruhi seseorang sehingga mengalami "Stress" atau bahkan depresi. Dalam hal ini, berbicara kebutuhan-kebutuhan sesuai teori Maslow diatas membuat suatu batasan bahwa manusia hanya berpegang kepada kebutuhan yang sebetulnya tidak kekal didunia ini. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun