Pada tahun 2016-2018 DBH migas Kabupaten Langkat menunjukan trend penurunan kemudian mengalami kenaikan pada tahun 2019 serta kembali mengalami penurunan pada tahun 2020 dengan total realisasi salur DBH Migas tahun 2016-2020 sebesar Rp.13.294.235.838,- dan rata-rata DBH total  migas selama 5 tahun terakhir sebesar Rp.2.658.847.168,- (Sumber Data : Realisasi salur DBH Migas 2016-2020: DJPK -- Surat No. S-26/PK/PK.2/2021 Lifting Migas 2016-2020 : KementrianESDM).
Yang jadi pertanyaan besar di sementara kalangan masyarakat awam Kota Pangkalan Susu yang merupakan tempat berkantornya PT Pertamina EP Asset 1 Pangkalan Susu Field yang kini berganti nama menjadi PT Pertamina Hulu Rokan Pangkalan Susu Field, uang sebanyak itu digunakan untuk apa saja ? Kenapa jalan-jalan di Kota Pangkalan Susu dibiarkan/tidak dirawat hingga rusak berat ?
Penghasilan Kabupaten Langkat bukan hanya dari DBH Migas saja, tapi masih ada penghasilan berupa Pandapat Asli Daerah (PAD) dari sektor Pajak dan Retribusi Daerah dan jenis pendapatan lainnya.***
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H