Pada dasarnya media sosial memengaruhi kesehatan mental yang berasal dari faktor eksternal, contohnya lingkungan. Lingkungan yang baik akan membawa pengaruh yang baik pada kondisi mental seseorang, sebaliknya jika lingkungan tersebut buruk maka akan membawa pengaruh yang negatif pada kesehatan mental. Penggunaan media sosial disini dapat berdampak pada penggunanya terutama dalam kesehatan mental yang menimbulkan kecemasan bahkan depresi.
Selain itu media sosial juga seakan-akan hanya ingin memamerkan penggunanya agar tidak ketinggalan update. Hal ini akan berpengaruh besar terhadap munculnya rasa iri kepada pengguna lain. Muncul rasa iri ini bisa jadi malah akan menimbulkan gangguan mental berupa depresi. Banyak dari pengguna yang merasakan depresi, tertekan bahkan untuk memutuskan bunuh diri karena telah dipermalukan oleh pengguna lain di media sosial.
Upaya Mengatasi Kecanduan Media Sosial
Dalam upaya mengatasi kecemasan dan kesehatan mental yang kian timbul di media sosial. Maka lakukanlah hal-hal berikut untuk mengatasi kecanduan media sosial yang berlebihan, yaitu:
1. Membatasi Waktu dalam Menggunakan Media Sosial
Pengguna harus membatasi jumlah waktu
yang digunakan untuk bermain media sosial setiap hari, dapat menggunakan alarm atau stopwatch jika perlu untuk mengontrol penggunaan media sosial. Ketika pengguna media sosial sudah terbiasa untuk membatasi penggunaan media sosial, maka pengguna mampu mengontrol diri untuk tidak kecanduan pada media sosial. Kemudian alihkan kepada interaksi secara langsung dengan orang lain, seperti keluarga atau teman.
2. Telusuri Informasi Lain tanpa Media Sosial
Media sosial digunakan juga untuk mencari berbagai informasi secara efektif. Namun jika dirasa informasi masih kurang, maka beralihlah dengan membaca koran atau dengan melihat berita di televisi yang tidak kalah lengkap.
3. Mencari Kegiatan atau Hal Berbau Positif
Jika kita semakin sibuk, maka semakin sedikit pula kita untuk menggunakan media sosial. Kita dapat mengalihkan penggunaan media sosial dengan berolahraga atau berkumpul bersama keluarga atau melakukan aktivitas di luar rumah.