Lalu, siswa juga butuh perhatian dari guru dan teman-temannya, karena hal itu dapat membuat siswa merasa bahwa dalam menyampaikan pendapatnya dapat diterima dengan penuh kasih sayang, tidak yang hanya diterima saja, tapi lebih kepada penerimaan yang hangat. Kemudian siswa juga butuh dihargai dan diapresiasi dalam menyampaikan pendapatnya dalam berdiskusi, karena dalam menyampaikan pendapat di depan umum apalagi di depan teman-temannya tidaklah mudah.
Dengan demikian akan muncul rasa bahwa usahanya untuk berani menyampaikan pendapatnya tidak sia-sia belaka dan siswa dapat percaya diri, serta siswa akan terus berusaha melakukan hal yang terbaiknya atas pencapaiannya sendiri sehingga siswa dapat mewujudkan kebutuhan aktualisasinya.
Maka dari itu, kebutuhan tersebut haruslah terpenuhi agar memotivasi siswa untuk dapat belajar dan berkembang dalam mewujudkan proses belajar yang baik melalui pengalaman berdiskusi yang baik. Karena dalam berdiskusi, selain mendengar, melihat, berdiskusi juga dapat berbicara dengan menyampaikan pendapatnya. Apalagi di dalam kelas, banyak ide-ide dan pikiran yang berbeda dari setiap siswa.Â
Dengan berdiskusi inilah menjadi wadah atau tempat siswa agar dapat menyatukan ide, pikiran, gagasan yang berbeda-beda setiap siswanya, sehingga dapat membuat siswa lebih aktif lagi dan berani dalam menyampaikan pendapatnya di depan atau pada banyak pasang mata memandang. Sehingga dalam proses belajarnya, siswa dapat berlangsung secara cepat, menyenangkan, menarik, tidak membosankan, dan tidak monoton. Dengan demikian, siswa dapat terus belajar dan berkembang serta mencari pengalaman-pengalaman baru.
Untuk itu, kita harus terus berupaya dalam memunuhi kebutuhan-kebutuhan terutama kebutuhan fisiologinya atau kebutuhan akan pribadinya, karena dengan terpenuhinya itu, kebutuhan lainnya akan mengikuti. Tekhusus dalam belajar. Proses belajar akan sangat menyenangkan dan menarik untuk setiap pribadi karena prosesnya itu dapat dijadikan pengalaman yang berharga untuk hidupnya, terutama pengalaman untuk bisa menyampaikan pemdapat di depan banyak orang.Â
Sekian yang dapat saya tulis, kurang lebihnya saya mohon maaf.
Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H