Mohon tunggu...
Frederikus Suni
Frederikus Suni Mohon Tunggu... Mahasiswa - Penulis || Pegiat Konten Lokal NTT || Blogger Tafenpah.com

Mahasiswa Ilmu Komunikasi, Universitas Siber Asia || Instagram: @suni_fredy || Youtube : Tafenpah Group || Jika berkenan, mampirlah di blog saya Tafenpah.com

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Indonesia Pemilik Perpustakaan Sekaligus Pengoleksi Buku Terbanyak Kedua Dunia

25 Maret 2021   07:19 Diperbarui: 25 Maret 2021   17:34 1180
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Penulis sangat mengapresiasi organisasi LSM yang bergerak di bidang literasi membaca yang sudah tersebar di seantero nusantara. Gerakan semacam ini perlu dukungan dan sinergitas dari masyarakat.

Tak perlu memberikan contoh yang jauh-jauh, penulis mengamati di Kompasiana ada Inspirasiana yang selalu mengkampanyekan budaya membaca dan memberikan perhatian yang lebih kepada masyarakat yang kekurangan akses membaca.

Selain itu, ada banyak Kompasianer yang sudah mulai bergerak untuk mengkampanyekan budaya membaca di kampung halamannya. Mobilisasi atau pergerakan semacam ini perlu di dukung oleh pemerintah setempat untuk meng-goal-kan budaya membaca yang merata kepada semua orang.

Penulis juga mengamati dari setiap pemuka agama yang ada di Indonesia, mulai bergerak untuk memajukan budaya membaca bagi masyarakat yang kurang beruntung. Misalnya Kongregasi SVD (Serikat Sabda Allah) merupakan kongregasi Imam Katolik terbanyak di dunia dan Indonesia yang melalui forum JPIC (Justice, Peace, Integrity of Creation) menaruh perhatian lebih kepada masyarakat marginal yang tidak memiliki akses bacaan yang berkualitas.

Salah satu program JPIC SVD Ruteng dalam meningkatkan budaya membaca bagi masyarakat. Foto dari SepangIndonesia.co.id.
Salah satu program JPIC SVD Ruteng dalam meningkatkan budaya membaca bagi masyarakat. Foto dari SepangIndonesia.co.id.


Ada Imam-Imam dari Kongregasi SVD yang memberikan tenaganya secara Cuma-Cuma untuk membaktikan diri dalam memberdayakan budaya membaca di tanah air.

Upaya-upaya semacam ini sebagai bagian dari kampanye membaca bagi masyarakat Indonesia dari Hulu menuju Hilir sesuai dengan program Pemerintah untuk memberantas buta aksara di tanah air.

Harapan kita, kampanye membaca bukan hanya dilakukan oleh pemerintah, tapi kita semua ikut terlibat dalam kegiatan positif ini. Tujuannya Sumber Daya Manusia Indonesia semakin bersaing di kancah Nasional dan Global.  

Terakhir, dengan peringkat kedua pemilik perpustakaan dan pengoleksi buku terbanyak dunia, tidak menjadikan kita untuk berbesar hati. Melainkan ini sebagai alarm bagi kita untuk mempertanggungjawabkan kualitas SDM kita di mata dunia.

Salam literasi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun