Mohon tunggu...
fraya anggrainiputri
fraya anggrainiputri Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Bagaimana Pengaruh Part Per Million (PPM) Sucolite Terhadap Kekeruhan Pengolahan Air Baku (Sungai) PDAM?

29 Desember 2023   17:54 Diperbarui: 29 Desember 2023   18:31 152
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

             Bahan sucolite SP-211  yang ditambahkan akan mengalami proses koagulasi untuk menjadikan partikel koloid tidak stabil sehingga partikel siap membentuk flok yang nantinya akan saling berikatan membentuk flok yang lebih besar dan turun untuk proses sedimentasi. proses koagulasi pada jar test dibagi menjadi flash mix dan slow mix. Proses flash mix dilakukan selama 1 menit 30 detik dengan kecepatan 180 rpm, sedangkan proses slow mix dilakukan dengan waktu 15 menit dengan kecepatan 80 rpm

Kesimpulan

Air yang layak minum haruslah memenuhi persyaratan kualitas air minum yang wajib diikuti dan ditaati oleh seluruh penyelenggara air minum. Parameter tersebut disebut sebagai baku mutu air minum. Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM)  PT. Hanarida Tirta Birawa mengacu Peraturan Gubernur Jawa Timur No 72 Tahun 2013 Baku Mutu V Golongan II tentang persyaratan standarisasi kualitas air minum.Dalam penentuan penggunaan bahan kimia dibutuhkan pengujian jartest. Berdasarkan data penelitian sucolite terpilih sebesar 50 ppm dengan kekeruhan 2,30 NTU dan pH 8,06. Pemilihan sucolite dilakukan dengan tujuan untuk  penghematan penggunaan bahan kimia yang lebih efektif dalam pengolahan air.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun