Mohon tunggu...
fraya anggrainiputri
fraya anggrainiputri Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Bagaimana Pengaruh Part Per Million (PPM) Sucolite Terhadap Kekeruhan Pengolahan Air Baku (Sungai) PDAM?

29 Desember 2023   17:54 Diperbarui: 29 Desember 2023   18:31 152
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber Gambar 1. Ilustrasi Pengujian Jartest/Biorender.com

Sucolite SP-211

90

180 rpm

80 rpm

1.72

7.58

Dari pengujian menggunakan metode jartest diketahui bahwa sebelum dilakukan jar test kekeruhan air mencapai 12.1 yang tergolong tinggi. Setelah dilakukan uji jar test menggunakan bahan kimia sucolite SP-211 dengan dosis 50 hingga 90 PPM terlihat terdapat penurunan kekeruhan. Dari penurunan kekeruhan dapat diketahui bahwa air tersebut layak dikonsumsi oleh masyarakat.

Pembahasan

             Jar test adalah suatu metode pengujian untuk mengetahui kemampuan suatu koagulan dan menentukan kondisi penggunaan bahan kimia di lapangan. Tahapan jar test meliputi koagulasi, flokulasi, sedimentasi, filtrasi dan chlorinasi. Terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi penentuan dosis optimal dari sucolitte SP-211 yaitu turbidity dan PH yang diukur sebelum penambahan bahan kimia sucolite SP-211 dengan tujuan sebagai penentuan dosis maksimal. Turbidity dan pH air baku setelah ditambahkan bahan kimia sucolite SP-211 akan menurun, dimana tingkat kekeruhan dari air akan berkurang. Akan tetapi turbidity dapat naik apabila dosis yang digunakan terlalu tinggi.

             Berdasarkan data yang diperoleh untuk menentukan dosis optimal setelah dilakukan penambahan bahan kimia sucolite SP-211 yang dilakukan pada sampel air PT. Hanarida Tirta Birawa  menghasilkan dosis optimal yaitu 50 PPM. Dosis tersebut dianggap efektif dan optimal karena hasil turbidity jar test mencapai 2.30 NTU sedangkan standar kekeruhan PT. Hanarida adalah dibawah 2.50 NTU. Dosis 50 PPM dipilih karena dalam penggunaannya dapat menghemat bahan kimia daripada PPM lainnya walaupun memiliki nilai NTU lebih kecil.

             Turbidity dan pH akan selalu menurun seiring bertambahnya dosis bahan kimia sucolite SP-211 yang diberikan, hal ini karena bahan sucolite SP-211 bersifat asam. Proses penurunan pH air  karena molekul air terpecah menjadi ion OH- dan H+ yang kemudian bereaksi dengan bahan sucolite -SP211 tersebut. Semakin banyak dosis tawas yang ditambahkan maka pH akan semakin turun. Proses ini menghasilkan asam sehingga perlu dicari dosis bahan Sucolite SP-211 yang paling efektif dengan waktu pengendapan yang cepat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun