Mohon tunggu...
Frans
Frans Mohon Tunggu... Lainnya - Pegawai Negeri

Mengisi waktu luang dengan menulis

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Tanteku Baik Hati

10 September 2022   23:30 Diperbarui: 10 September 2022   23:47 490
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ibu hanya geleng-geleng kepala melihat tingkah laku anaknya tersebut.

Ibu menanyakan apa yang terjadi kepada Lisa.

Lisa menjawab bahwa tante sangat jahat karena tega memberikan nilai ulangan jelek kepadanya.

Ketika ibu ingin melanjutkan percakapannya dengan Lisa, Lisa keburu pergi ke kamar sambil menangis.

Ibu pun menelepon Tante Dinda untuk datang ke rumah.

Tante Dinda pun datang ke rumah Lisa.

Ibu memanggil nama Lisa berulang-ulang agar membuka pintu kamarnya.

Akhirnya hati Lisa luluh, ia membuka pintu kamarnya dan duduk di sebelah Tante Dinda.

Tante Dinda langsung mengelus rambut Lisa dan mengatakan bahwa ia sangat menyayangi Lisa.

Lisa pun menanyakan mengapa nilai ujiannya jelek padahal tantenya bisa memberikan nilai yang bagus.

Tante Dinda menjawab bahwa seorang guru haruslah objektif terlepas dari hubungan keluarga dan bisa menyebabkan ketidakadilan kepada teman-teman Lisa di kelas apabila Tante Dinda memberikan nilai yang bagus kepada Lisa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun