Apa Itu Internet? Bagaimana Awal Mula Internet?

Apa itu Internet

Internet merupakan Jaringan komputer yang terhubung dengan sistem global yang berfungsi sebagai penghubung segala perangkat di seluruh dunia. 

Internet juga dikatakan sebagai jaringan yang berasal dari jaringan (network of network), yang terdiri dari jaringan privat, akademik, bisnis, publik, hingga pemerintah baik dalam skala lokal hingga global yang dihubungkan oleh berbagai teknologi elektronik, nirkabel serta jaringan optik (Widodo,2020) 

Interconnected networking atau yang biasa disingkat internet memiliki arti sebagai hubungan antar komputer dengan berbagai jenis yang membentuk sistem jaringan di seluruh dunia (jaringan komputer global), dengan melalui jalur telekomunikasi seperti telepon, radio link, satelit dan sebagainya (Gani, 2018)

Internet diartikan sebagai jaringan komputer yang memiliki cakupan luas, jaringan komputer yang besar ini berasal dari banyaknya jaringan-jaringan yang memiliki keterkaitan antara satu sama lainnya (Oetomo, 2002)

Awal Mula Internet Ada

Perkembangan Internet dimulai pada tahun 1957 dengan adanya peluncuran Sputnik ke luar angkasa oleh USSR yang merupakan satelit artifisial pertama di dunia, yang kemudian diikuti oleh dibentuknya Advanced Research Projects Agency (APRA) oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat sebagai upaya dalam pengembangan di bidang sains dan teknologi (Widodo, 2020).

Advanced Research Project Agency Network atau yang biasa disingkat ARPANET merupakan cikal bakal internet yang mulai beroperasi pada tahun 1969. ARPA bertugas untuk meningkatkan kemampuan teknologi yang dapat dimanfaatkan oleh militer. 

Pada pertengahan tahun 1960-an puncak perang dingin, DoD ingin memiliki pengendalian jaringan yang mampu mempertahankan diri apabila terjadi perang nuklir. Jaringan telepon tradisional dianggap tidak aman karena jika salah satu jalurnya hilang, maka dapat membuat terhentinya segala percakapan yang menggunakan jaringan tersebut. 

Agar bisa mengatasi hal ini DoD mengubah arah risetnya dengan APRA yang bekerja sama dengan beberapa universitas. APRA memutuskan jaringan yang diperlukan oleh DoD berbentuk packet switching yang terdiri dari sebuah subnet serta komputer-komputer host (Sumargono, 2012).

Untuk bisa menghindari serangan nuklir Amerika Serikat menyewa Rand Corp agar membuat jaringan komputer yang mampu menahan serangan nuklir. Hingga pada proyek ARPANET yang berhasil menghubungkan empat universitas. ARPANET pada tahun 1970an makin berkembang dengan ditemukannya host serta koneksi yang mulai digunakan dan terhubung di kampus-kampus, bahkan ARPANET juga memiliki koneksi internasionalnya yang pertama (Widodo, 2020).

Namun pada tahun 1980 an, ARPANET mengalami kemunduran yang disebabkan adanya virus. Pada era ini pula didapatkannya BITNET dan dilakukan pengenalan terhadap DNS (Domain Name System) serta adanya TCP/IP.

 Pada dekade 1990 an ARPANET menghilang karena internet yang memiliki koneksi semakin luas, hingga ditemukannya ponsel internet yang mempermudah koneksi serta banyak komunitas yang terhubung secara aktif melalui internet (Widodo, 2020).

Kemajuan internet semakin dimanfaatkan seperti salah satu perintis awal berita online yang diluncurkan oleh surat kabar Knight-Ridder tahun 1983 yang dinamakan Viewtron. Merupakan sistem awal yang dikhususkan untuk menyebarkan berita langsung kepada pembaca. 

Pembaruan berita dilakukan oleh penyedia Internet Prodigy pada tahun 1988 yang menawarkan penyebaran berita langsung ke komputer pelanggan setiap kali melakukan login. Nyatanya revolusi yang sebenarnya terjadi pada 1990-an hingga pertengahan dimana munculnya World Wide Web (Widodo, 2020).

Kemajuan internet dan kemudahan nya dimanfaatkan oleh beberapa perusahaan media untuk menyebarkan berita secara langsung. Pada tahun 2008 media online dapat diakses dengan gadget, dan hingga saat ini media online telah banyak digunakan di internet dan menjadi sangat terkenal, karena dengan mengakses informasi melalui media sosial dapat memudahkan secara cepat dan bebas. 

Sejak saat itu perkembangan internet berlangsung sangat pesat, salah satu faktornya adalah perkembangan World Wide Web (WWW) yang dirancang oleh Tim Berners-lee bersama stafnya di Jeneva Swiss pada tahun 1991 (Widodo, 2020).

Internet memiliki beberapa kemampuan dalam perkembangannya seperti e-mail (electronic mail), usenet newsgroup, LISTSERV, chatting, Telnet, FTP, gophers dan WWW. Lima kapabilitas ini berhubungan dengan aspek komunikasi (Widodo, 2020).

Daftar Pustaka

Gani, A. G. (2018). Pengenalan Teknologi Internet Serta Dampaknya. Jurnal Sistem Informasi, 2(2), 68-71

Oetomo, D. S. (2002). e-Education Konsep, Teknologi dan Aplikasi Internet Pendidikan. Yogyakarta: Andi Yogyakarta.

Sumargono, S. (2012). Sejarah Perkembangan Internet dan Kebutuhan Informasi Dalam Dunia Pendidikan. Teknologi, 1(1), 1-11

Widodo, Y. (2020). Jurnalisme Multimedia. Yogyakarta: Program Studi Ilmu Komunikasi, Universitas Atma Jaya Yogyakarta.