Mohon tunggu...
Fransisca DivaAyu
Fransisca DivaAyu Mohon Tunggu... Jurnalis - hai! it's me diva!

trust the process

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Strategi Indonesia Menuju Jawara Ekonomi Kreatif Dunia

22 Desember 2020   11:55 Diperbarui: 22 Desember 2020   12:02 272
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Trend Positif Ekonomi Kreatif Indonesia/hantaran.co

Dengan berkembangnya industri 4.0 yang ditandai dengan pemanfaatan teknologi informasi, pemanfaatan artificial intelligence dan human machine interface, menjadi salah satu inovasi yang dapat mengembangkan suatu pertumbuhan ekonomi kreatif di Indonesia. Ekonomi kreatif  menjadi suatu konsep ekonomi baru yang mengedepankan informasi dan kreativitas dengan cara mengandalkan suatu ide dan pengetahuan sebagai faktor produksi yang utama. 

Perkembangan teknologi dalam ekonomi kreatif pun dinilai memiliki keunggulan dalam kemampuan bertahan dalam jangka waktu yang lama dan dapat menciptakan sebuah peluang lapangan untuk ekonomi baru. Potensi dalam pengembangan ekonomi kreatif berbasis teknologi ini sangat besar dengan munculnya berbagai start-up yang memanfaatkan ilmu pengetahuan dan teknologi. 

Membuat sebuah lembaga untuk menyediakan dan memfasilitasi sebuah sistem teknologi dapat mengembangkan pertumbungan ekonomi kreatif di Indonesia. Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia atau LIPI, sudah mulai menyediakan sistem teknologi untuk pengembangan ekonomi kreatif guna menambah informasi dan menciptakan sebuah kolaborasi dan kerjasama riset dengan negara lain.

Meningkatkan Infrastruktur Pendukung Ekonomi Kreatif

Sebagai suatu strategi untuk menjadikan Indonesia sebagai jawara ekonomi kreatif, sangat mendesak untuk dilakukan  upaya peningkatan infrastruktur, terlebih yang menunjang sektor ekonomi kreatif sendiri. Apa alasannya infrastruktur dapat menjadi penunjang dalam peningkatan suatu  ekonomi kreatif? Dalam teori Wagner menyatakan bahwa relasi antara pembangunan infrastruktur dengan perkembangan ekonomi memiliki tingkat yang sangat besar. 

Lalu mengapa infrastruktur sangatlah penting dalam menggenjot kegiatan ekonomi Indonesia?  Indonesia merupakan negara dengan cakupan wilayah yang sangat luas. Pada saat ini masih banyak infrastruktur di Indonesia yang masih belum baik dan kurang menyentuh masyarakat di daerah pelosok. Memang sudah ada pembangunan, namun itu masih belum cukup. Hal ini sangatlah penting karena dengan meningkatnya infrastruktur maka akan terjadi kemudahan dalam akomodasi barang. 

Apa itu yang dimaksud akomodasi barang? Arti dari akomodasi barang ini adalah dimana barang dapat menyebar atau berpindah hingga ke pelosok-pelosok daerah. Proses ini seharusnya hanya menyita waktu yang tidak lama dan tidak sampai berbulan-bulan jika infrastuktur, dalam hal ini untuk akomodasi, sudah baik. Maka otomatis barang-barang akan sampai lebih cepat hingga ke pelosok dan ini akan meningkatkan geliat ekonomi kreatif yang ada di Indonesia tak terkecuali di daerah pelosok.

Lalu apa saja infrastruktur yang harus ditingkatkan? Pertama, ketika kita berbicara soal infrastuktur, ada beberapa hal yang harus dibenahi, misalnya adalah jalan-jalan raya dan kecil penghubung daerah banyak yang masih rusak. Kita semua tahu bahwa pembangunan infrastuktur belakangan ini memang sudah baik namun harus dibilang kualitasnya jauh dari kata bagus. Bahkan di beberapa daerah masih ditemukan jalan raya yang baru direnovasi, namun hanya bertahan selama 2 tahun saja yang setelah itu mulai berlubang dan akhirnya rusak parah. 

Kenyataan ini membukakan mata pemerintah bahwa kita harusnya memperbaiki kualitas dari jalan raya yang telah dibangun. Kedua adalah perlunya pembangunan jalan di daerah pelosok dikarenakan masih banyak daerah pelosok yang belum terjamah oleh jalan raya aspal. Dengan ditingkatkannya infrastruktur jalan raya di pelosok ini akan mempermudah akomodasi dari barang-barang yang akhirnya menghidupkan kegiatan ekonomi di daerah pelosok. Sehingga perkembangan ekonomi kreatif tidak lagi hanya berkutat di kota-kota besar saja, namun juga mampu menjangkau daerah pelosok Indonesia yang juga menyimpan banyak keragaman produk ekonomi kreatif. 

Memperluas Koneksi Jalur Ekspor Produk Ekonomi Kreatif

Menelisik dari data angka perkembangan PDB Indonesia dari tahun ke tahun,  sumbangsih dari sektor ekonomi kreatif menunjukkan peningkatan positif sebesar 10% per tahun. Fakta ini semakin menunjukkan bahwa perkembangan ekonomi kreatif Indonesia sangat menjanjikan bagi pertumbuhan ekonomi negara. Hal ini juga diimbangi dengan semakin diliriknya produk ekonomi kreatif Indonesia di kancah internasional. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun