Mohon tunggu...
Frans Leonardi
Frans Leonardi Mohon Tunggu... Akuntan - Freelace Writer

Sebagai seorang introvert, Saya menemukan kekuatan dan kreativitas dalam ketenangan. Menyukai waktu sendirian untuk merenung dan mengeksplorasi ide-ide baru, ia merasa nyaman di balik layar ketimbang di sorotan publik. seorang amatir penulis yang mau menyampaikan pesannya dengan cara yang tenang namun , menjembatani jarak antara pikiran dan perasaan. Salam dari saya Frans Leonardi

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Peran Badan Bank Tanah dalam Mengatasi Kesenjangan Sosial dan Ekonomi Indonesia

5 Januari 2025   08:41 Diperbarui: 5 Januari 2025   08:41 74
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
 Kunjungan kerja ke Rumah Contoh Program Inovasi Bangunan (PIB) di Bambu Apu (Dok Badan Bank Tanah)

Kesimpulan

Kehadiran Badan Bank Tanah membawa harapan baru bagi upaya pengurangan kesenjangan sosial dan ekonomi di Indonesia. Dengan pengelolaan tanah yang lebih adil dan transparan, lembaga ini memiliki potensi besar untuk mengatasi berbagai masalah yang selama ini menjadi penghambat pembangunan.

Namun, keberhasilan Badan Bank Tanah tidak dapat dicapai tanpa dukungan dari semua pihak, termasuk pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta. Sinergi dan komitmen bersama menjadi kunci untuk memastikan bahwa lembaga ini benar-benar mampu mewujudkan tujuan awalnya, yaitu menciptakan keadilan sosial dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Melalui pengelolaan tanah yang lebih bijaksana, Indonesia dapat melangkah menuju masa depan yang lebih inklusif, di mana setiap warga negara memiliki kesempatan yang sama untuk berkembang dan mencapai potensi terbaik mereka. Badan Bank Tanah adalah langkah nyata menuju cita-cita tersebut, dan menjadi tanggung jawab kita semua untuk mendukungnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun