Mohon tunggu...
Frankincense
Frankincense Mohon Tunggu... Administrasi - flame of intuition

bukan pujangga yang pandai merangkai kata, hanya ingin menumpahkan inspirasi dengan literasi menguntai pena. Kata dapat memburu-buru kita untuk menyampaikan perasaan dan sensasi yang sebenarnya belum kita rasakan. Tetapi, kata juga bisa menggerakkan kita. Terkadang, kita tidak mengakui kebenaran sebelum mengucapkannya keras-keras. Salam hangat Kompasianers... Blog: franshare.blogspot.com Web: frame.simplesite.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Stanza di Ujung Maut (Stadium)

27 November 2017   10:10 Diperbarui: 5 Januari 2018   17:54 505
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
INNAN (in anthology) by Frankincense

Dari lahir sampai terhenyak semayam eksotis

Krisis pertama yang harus dihadapi diri terkutuk

Mulut rayi merupakan zona paling sensitif

Tiada kata mengungkap bahasa kalbu seketika

Kelak ia tak punya kepercayaan terhadap dunia

Dunia menolak dan tak bisa memenuhi kebutuhan emosionalnya

Stadium II...

Usia maut mulai menahun

Otonomi tak kasat lawan rasa malu dan ragu

Bahasa mana bisa terlogika diujar kata

Beragam ilusi yang tak wajar

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun