Komunikasi politik merupakan penyampaian pesan politik yang dilakukan oleh politikus ke masyarakat dengan tujuan isi pesan tersebut dapat diterima dan masyarakat dapat terpengaruhi oleh pesan tersebut sehingga mereka mau ikut berkontribusi dalam kegiatan politik. Dalam pelaksanaan kegiatan komunikasi politik, politikus seperti partai politik memiliki peranan dalam menjalankan nilai-nilai dan fungsi demokrasi.
Melalui media sosial juga partai politik dapat melakukan kegiatan demokrasi, salah satunya yaitu dengan melakukan kampanye di media sosial. Kampanye merupakan salah satu kegiatan politik yang dilakukan saat menjelang pemilihan umum, kampanye biasanya dilakukan dengan menyampaikan pesan-pesan dan program kerja yang akan direalisasikan di masa depan oleh kandidat partai politik. Kampanye memiliki tujuan untuk mendapatkan suara dari masyarakat sehingga para kandidat bisa memenangkan kompetisi pemilihan umum.
Dalam melakukan kegiatan demokrasi seperti berkampanye melalui media sosial, para politikus juga harus memperhatikan nilai-nilai demokrasi, supaya demokrasi yang dilakukan sejalan dengan prinsip demokrasi yang ada. Untuk mewujudkan suatu negara dan masyarakat yang demokrasi, harus ada nilai-nilai untuk menuntun dan menjadi pedoman dalam proses pelaksanaan kegiatan demokrasi. Menurut Prof. Miriam Budiardjo, MA (2000:63), terdapat nilai-nilai yang memiliki makna dalam pelaksanaan kehidupan demokrasi dan sosial politik di masyarakat, yaitu:
1. Menyelesaikan suatu masalah dengan damai dan sesuai dengan aturan Lembaga pemerintahan
2. Perubahan yang terjadi di masyarakat yang sedang berproses untuk berubah terjamin secara damai
3. Mengadakan pergantian pemimpin baik daerah maupun pusat secara teratur
4. Membatasi pemakaian kekerasan dalam proses demokrasi
5. Mengakui bahwa adanya keanekaragaman dalam suatu negara
6. Menjamin tegaknya keadilan bagi seluruh masyarakat
Nilai-nilai tersebut dapat dijadikan pedoman bagi partai politik yang sedang menjalankan sosialisasi politik, karena di sini partai politik juga dapat berperan sebagai agen sosialisasi nilai-nilai demokrasi.
Tantangan Demokrasi di Era Digital