Omnibus Law Kesehatan: Lampu Hijau Investor dalam Membangun Rumah Sakit Bertaraf Internasional

Selain itu, tenaga medis dan paramedis yang bekerja di rumah sakit internasional biasanya memiliki sertifikasi internasional dan pengalaman kerja yang lebih banyak. Hal ini dapat meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan yang diberikan kepada pasien.

Bukan hanya pelayanan saja tapi rumah sakit internasional ini bisa memberikan penanganan Penyakit yang Lebih spesifik karena biasanya memiliki spesialisasi yang lebih fokus pada penyakit tertentu atau prosedur medis tertentu. Dengan demikian, pasien yang membutuhkan penanganan kesehatan yang spesifik dapat mendapatkan pelayanan yang lebih optimal di rumah sakit internasional.

Selain itu, manfaat Rumah sakit internasional di Indonesia juga dapat membuka peluang wisata medis bagi masyarakat internasional.

Dengan adanya rumah sakit internasional yang memiliki kualitas pelayanan yang baik dan spesialisasi yang lebih fokus, masyarakat internasional dapat memilih Indonesia sebagai tujuan wisata medis mereka dan yang terpenting rumah sakit internasional di Indonesia dapat memberikan kontribusi terhadap perekonomian Indonesia melalui pembayaran pajak, investasi, dan penyerapan tenaga kerja. Hal ini dapat memberikan dampak positif pada perekonomian Indonesia secara keseluruhan.

Jadi kalau ada masyarakat ngotot mengatakan bahwa pembangunan rumah sakit Internasional ini hanya kepentingan aseng dan asing, jangan-jangan bisa jadi mereka jadi korban politisasi asing itu sendiri dan disupport dana dari asing, agar nantinya masyarakat Indonesia tetap berobatnya ke luar negeri.

Tentu dampaknya, devisa negara lain akan terus naik, hal ini berbalik jika Indonesia sudah memiliki rumah sakit berstandar Internasional dan seimbang dengan negara-negara lain, ini jelas akan memengaruhi devisa negara mereka.

Karena pemerintah dalam menerapkan kebijakannya tentunya sudah melalui kajian dan masukan dari berbagai pihak, baik itu dari tokoh masyarakat ataupun para profesional yang kompeten di bidangnya, akan tetapi terkadang para oposisi yang hanya minoritas jumlahnya menolak, dan sangat berkepentingan untuk menggagalkan aturan-aturan pemerintah yang sifatnya baik, karena tentunya akan menjadi nilai negatif bagi mereka secara politik jika negara bagus di mata masyarakat.