Mohon tunggu...
Atun Flurrianti
Atun Flurrianti Mohon Tunggu... Guru - Lahir di Banyumas

Perempuan

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Tangisan Sebuah Buku

17 Juli 2020   09:40 Diperbarui: 17 Juli 2020   09:34 91
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Cantik parasku

Indah pakaianku

Namun

Jari lentikmu tak pernah jamah aku

Di pojok rak buku

Badanku menggigil

Meronta untuk kausentuh

Butiran kristal menetes

Tahan kerinduan pada tuanku

Sedangkan dia

Wajah kusam

Robek pada beberapa bagian pakaian

Namun

Matamu selalu sapa dia

Helai demi helai baju kaubuka

Nikmati setiap lekuk tubuhnya

Lebih baik kau hempas diriku

Pada tungku ibu di dapur

Tiap helai bajuku

Berpadu menjalin kasih

Pada bara api kesunyian

Banyumas, Juli 2020

Flurr Nil

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun