Mohon tunggu...
FLORENTINA
FLORENTINA Mohon Tunggu... Lainnya - An amateur writer

-

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

PHUKET FANTASEA – YAY OR NAY?

20 Juni 2016   09:06 Diperbarui: 20 Juni 2016   11:03 229
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Phuket Fantasea, taman hiburan yang satu ini selalu tercantum dalam list must-visit place in Phuket di setiap website yang saya pantengin untuk referensi liburan Phuket. Hence dengan  pertimbangan this trip probably is gonna be my first and last trip to Phuket, saya ngubek-ngubek website yang bisa kasih harga murah untuk tiketnya.

A Welcome Greeting from Phuket Fantasea

Di penghujung hari, setelah bandingkan harga di beberapa website, saya dan teman saya memutuskan untuk membeli tiket dari Hamdee (he’s the one who helped us arrange some stuffs) instead. So we purchased 2000 THB untuk paket Phuket Fantasea : – Golden Ticket Show + Round Trip + Dinner Buffet International. Dibandingkan dengan harga di website resmiwww.phuket-fantasea.com  (2.200THB  untuk regular ticket show+ dinner) this arrangement seems like a good deal.

Let me explain a bit, jadi yang digadang-gadangkan oleh Phuket Fantasea adalah pertunjukan culture alias SHOW-nya. Untuk tiketnya sendiri ada 2 pilihan, GOLDEN SEAT (tentunya lebih dekat dari  panggung) dan REGULAR SEAT. Untuk melengkapi “jualannya” Phuket Fantasea juga menawarkan buffet dinner, ini ada pilihannya juga, yakni menu internasional dan menu seafood (yang ini lebih mahal). Serta, untuk mengantarkan para tamu ke area Phuket Fantasea ada layanan antar jemput (roundtrip). Surely all that additional  benefits will cost more. Untuk yang kepo sama shownya dan kebetulan lokasi penginapannya dekat dengan area Phuket FantaSea, no worry! Bisa ambil pilihan tiket SHOW ONLY.

5767be1624a9d5ba2e8b4568.jpeg
5767be1624a9d5ba2e8b4568.jpeg
Deretan mobil yang siap sedia antar jemput tamu Phuket Fantasea.

Berhubung penginapan kami di Patong dan menurut Google Maps lokasinya agak jauh dari lokasi Phuket FantaSea, maka kami memilih tiket dengan fasilitas roundtrip. Maka dijemputlah kami oleh mobil ungu Phuket Fantasea pada pukul 18.44 di lobi penginapan, sesuai request kami saat pesan tiket. Saat dijemput mobil tersebut ternyata masih kosong, kami mendapatkan kehormatan sebagai tamu pertama yang dijemput. Lumayan bisa pilih tempat duduk duluan cuy!

 

20160506_230827
20160506_230827
Take a pic in entrance gate of Phuket Fantasea

Setelah menjemput beberapa tamu di area Patong, kurang lebih sejam kemudian kami sampai di Phuket Fantasea.  Begitu sampai saya langsung terkena serangan panik karena dengar pengumuman yang bilang bahwa penonton harus segera ke area pertunjukan karena show akan dimulai pukul 20.00, sementara posisi kami baru banget sampai bahkan belum tukar bukti reservasi dengan tiketnya. Sedikit berlari ke area ticketing sambil membaca pengumuman lebih cermat, well, ternyata ada satu pertunjukan lagi yang lebih malam, yakni show jam 21.00. Alhamdulilah Puji Tuhan sekali yaaa, ngga jadi rontok deh ketombe eneng (baca : takut rugi bandar)

 

Selesai tukar tiket, kami pun jalan cantik menuju entrance room tak lupa mengambil guide map. “ALAMAAAAAAK! Beneran rontok deh ketombe neng kali ini….”Alkisah, dari semua review yang saya baca, bayangan saya tentang PhuketFantasea itu cuma satu satu gedung pertunjukan doang. Ternyata areanya luas, bok! Semacem hmmm… semacem Disneyland atau Dufan mini tanpa wahana permainan yang bikin jantungan gitu lhoo…

Agak menyesal karena kami hanya punya waktu satu jam untuk menjelajah sebelum pertunjukan dimulai. Ketombe saya kayanya beneran rontok setelah baca detail jam operasional restaurant tempat buffetnya yang ternyata tutup jam 9 malam, Marisol! Maka saya dan teman saya segera melupakan jalan cantik dan segera berlari kecil menjambangi Golden Kinnarre, restaurant tempat buffet.

Golden Kinnarre ini terletak di ujung area berhadapan langsung dengan Palace of the Elephants, gedung utama pertunjukan. Di area depan restaurant ada receptionist, jadi kami harus memperlihatkan tiket kami terlebih dahulu. Nah, si receptionist ini menuliskan sesuatu di tiket teman saya, tapi di tiket saya tidak dituliskan apa-apa. Usut diusut, ternyata nomor tersebut adalah nomor meja. Karena teman saya menggunakan hijab, ia diarahkan ke nomor meja yang dekat dengan makanan free pork. Jadi buat teman-teman yang Muslim no worry ya, ada area terpisah yang menyajikan makanan halal. Yet, since I am a pork lover tetep dong pilihan menu saya yang mengandung babik.

The Famous Fish Ball
The Famous Fish Ball
Dessert : cakes, kue lapis, fruits, and nata de coco
Dessert : cakes, kue lapis, fruits, and nata de coco
I combine pasta & beef :)
I combine pasta & beef :)
Seat of Halal Area
Seat of Halal Area
Menu yang wajib coba itu baso ikan yang cuma dua biji di gambar saya itu : seger bingiiitt kuahnya. Menu lain, well, rasanya lumayan enak tapi tidak fascinating juga sih. Karena konsepnya buffet semua menu makanan boleh diambil sampai perut buncit dan retsleting melorot, tapi kalau mau pesan minuman di luar air putih, harus order dan bayar lagi. Kalau saya mah ngirit, Agar nggak dehidrasi dan lebih focus jadi saya minuman air putih aja deh….

Suasana di dalam Golden Kinnaree
Suasana di dalam Golden Kinnaree
Fish Ball Noodle stand
Fish Ball Noodle stand
Selesai gedein perut dan selfie cantik di Golden Kinnaree, kami pun bergegas menuju Palace of The Elephants karena pengumuman sudah mengajak penonton untuk memasuki gedung pertunjukan. Ternyata udah rame bangeeeeetttt!! Orang-orang sudah mulai ngantri. Berhubung kami malas berdesak-desakan jadi kami memutuskan untuk menunggu kerumunan orang sepi terlebih dahulu dan menunggu dulu deh pose cantik dulu buat kenang-kenangan.

IMG_4526
IMG_4526
In front of Palace of the Elephants. Itu bayangan hitam di belakang orang semua lhooo!

Begitu mulai sepi, kami pun mulai memasuki gedung pertunjukan. Violllaaaaaa, ternyata masih ngantri banget di dalamnya. Usut diusut, kerumuman ini disebabkan antrian penitipan barang. Jadi sesuai peraturan, kamera dan handphone berkamera tidak diperbolehkan dibawa ke dalam gedung pertunjukan. Di penghujung lorong ada pembagian antrian : line “tanpa penitipan” dan line “penitipan”. Karena line “penitipan” lebih cepat gerak, saya dan teman saya memutuskan untuk ngantri di line tersebut. Benar saja, karena di line sebelah ada penggerepan alias body check terlebih dahulu and by the time ditemukan handphone si pengunjung disuruh antri ke line “penitipan” jadi antri dua kali deh.

20160506_205046
20160506_205046
Bukan menunggu bus Transjakarta di Harmoni

Sepertinya tiket pertunjukkan malam itu sold-out deh karena antriannya dasyat luar biasa bahkan mengingatkan saya dengan antrian penumpang di halte bus harmoni setiap jam pulang kantor. Petugas di tempat penitipan sebenarnya melayani dengan cukup cepat dan cermat. Cermat karena handphone teman saya retak, he spotted the crack, made note about it, until finally gave us a card untuk penukaran setelah show berakhir nanti.

Jam menunjukan pukul 9 kurang lima menit selesai kami proses penitipan handphone, maka kami sedikit berlari menuju tempat duduk kami. Dengan semangat tidak-mau-rugi-bandar kami berhasil mencapai kursi kami on time. Saat saya lihat sekeliling masih banyak sekali kursi yang kosong, nggak heran, karena antrian di belakang saya tadi masih panjang bangeeeeeeet. Lima belas menit kemudian, pertunjukan masih belum dimulai, saya perhatikan kursi kosong sudah mulai terisi. Dua menit kemudian atau tepatnya pukul 19.17 pertunjukan akhirnya dimulai.

Well, in a nutshell, pertunjukan bisa dibilang kombinasi antara tarian tradisional Thailand, sulap, sirkus dilengkapi dengan permainan teknologi laser. Is it worth a 1.800THB ? In my opinion, not really. But somehow I would suggest orang-orang berkepentingan dari dinas pariwisata Indonesia untuk nonton dan mengadopsi konsepnya. Sediih banget mengingat budaya Indonesia itu banyak banget, sangat potensial untuk ditampilkan dan menjadi atraksi wisata. Btw, sempat ngobrol sama orang Phuket,  kebanyakan malah tidak pernah ke Phuket Fantasea karena memang tiketnya mahal. So, bisa dibilang Phuket Fantasea ini memang barang jualannya dinas wisata Phuket buat foreigners.

Pertunjukan ditutup dengan hujan balon dan tarian dimana semua penari yang terlibat tampil bersamaan di panggung utama. Tampaknya kebanyakan orang kapok ngantri deh, jadi banyak sekali yang sudah meninggalkan auditorium sebelum tarian penutup ini selesai, semua langsung bergegas ke tempat pengambilan handphone. So did I, ngantri lagi deeeeh……

Kunjungan saya ke Phuket Fantasea kurang afdol karena singkat sekali, jadi buat teman-teman yang mau memaksimalkan kunjungan, hereby the suggested itinerary in Phuket Fantasea:

17.30- 18.00 : Arrival at Phuket Fantasea. Exchange your reservation slip into ticket and do not forget to take selfie in Magic Mountain.

20160506_231128
20160506_231128
Magic Montain at the entrance into Phuket Fantasea park ignited giant “Phuket FantaSea”, semacam tempat-wajib-selfie bagi pengunjung sebagai bukti sah “I was here”

18.00-19.00 : Recharge energy first! Grab your dinner at Golden Kinnaree Buffet Restaurant or Suriyamas Seafood Buffet Restaurant. Eat and drink as much as your belly could take.

20160506_203812
20160506_203812
Golden Kinnaree where the buffet dinner being served. Open:  17.30-21.00

19.00-19.15 : Elephant Ride for those who never took one in Taman Safari. :p

19.15-19.45 : Visit Tiger Jungle Adventure. A journey through 12 exotic scenes featuring the magical animal world of Kamala Kingdom aka white tiger, white crows, etc. It’s free of charge

:)
:)
19.45-20.00 : Watching live perfomance at Viva Bangkok Festival

20.00-20.50 :For those who love shopping definitely could visit Festival Village, an enchanting street where more than 20 shops and 32 stalls interwoven into one Thai-themed shopping paradise.  Or simply just do window shopping instead for those who have limited budget, like me.

20160506_223940
20160506_223940
20160506_223958
20160506_223958
20160506_224216
20160506_224216
20160506_224523
20160506_224523
20160506_224721
20160506_224721
20160506_224205
20160506_224205
 

20.50-21.00 Proceed to the Palacar of The Elephants Palace. This auditorium took place in the corner of the street so it will take 15 min walk from gate.

20160506_223602
20160506_223602
Palace of Elephants Theater

21.00-22.10 : Watching the show

22.10-23.30 : Enjoy live music and cold drinks at Kamala Pier a la carte Restaurant or late nite shopping or another selfie time.

:)
:)
20160506_224712
20160506_224712

___________

Total damage cost : 2.000THB

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun