mereka itu nestapa!
Cingcong mulutmu bak madu,
manis membius kalbu,
tapi pahit jatuh di laku,
karena katamu - sebatas celana:
kotor - cuci, kering - pakai lagi!
Andai matamu buta,
kau punya telinga,
andai telingamu tuli,
kau punya cita rasa:
ataukah kau seperti KERBAU, plonga-plongo**)?
O, tunjukkan batang hidungmu,
sebelum harapku kian menipis,
menepis yang kian habis,
menapis yang tak teriris,
aku sudah miris!
Mungkin juga, aku HABIS!
-------------------------------------------------------
*) kendhat (Jw):Â tiada henti, terus menerus!
**) plonga-plongo (Jw): goblok, bodoh, tolol, 'oon'.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H