Kemampuan reportan menuliskan ulang sebuah peristiwa, mestinya kemampuan tersebut dibarengi - disertai akal sehatnya. Lebih dari itu,  seorang repotan perlu menulis dan memihak pada cita rasa kebenaran yang - otentik - atas peristiwa yang terjadi.
Sekedar Mengurai Asa
SSJ 100 sudah jatuh. Namun, tak harus peristiwa pesawat jatuh itu menjadi peristiwa kejatuhan dalam "tata tulis, dan tata laku". Tata tulis dan tata laku, mestinya sudah dipelajari, dipahami (dipraktikkan) dengan baik oleh mereka "yang merasa bisa menjadi reportan - penulis canggih". Jika orang hanya bisa sekedar menulis, jika orang hanya bisa sekedar menampilkan gambar (apalagi gambar tragis - palsu), ngapain menghamburkan kata muspra di hadapan banyak orang, ngapain pamer gambar dihadapan banyak orang?
Saya pikir, saya tak butuh orang pamer-pamer, bual-bual kata. Saya membutuhkan kata yang pas untuk menuliskan jatuhnya SSJ 100. Saya membutuhkan kata yang pas untuk menuliskan, "Mari kita tolong mereka yang menderita, mari kita cari korban SSJ 100 .... ". Andai tak mampu berbuat banyak, berdoalah yang banyak untuk yang menderita. Andai tak mampu menuliskan dengan baik peristiwa jatuhnya SSJ 100 secara detail, ya tulislah apa yang dilihat - secara jelas pandang mata. Orang bisa berkata-kata, orang bisa bertulis ria atas peristiwa, namun kenyataan yang ada bisa jadi beda. Karena kenyataan yang beda itulah kita membutuhkan "tata tulis dan tata laku" tersendiri, nggak asal tulis....lis. Nggak asal papar gambar...mbar!!!
Akan lebih baik, kalau warga bangsa ini menyabarkan diri. Menyabarkan diri dan menunggu hasil temuan - penyelidikan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT), tentang kecelakaan SSJ 100. Pastilah KNKT yang dibantu Kopassus, Basarnas dan lain-lain, bekerja dengan baik. Seluruh warga Indonesia raya ini menginginkan agar tragedi SSJ 100 tak terulang lagi. Mereka bekerja, saya yakin semua demi - dan atas - nama kemanusiaan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H