Dalam setiap masyarakat, terdapat struktur sosial yang kompleks dan beragam, di mana berbagai kelompok berinteraksi dan saling mempengaruhi. Salah satu elemen kunci dalam struktur sosial ini adalah keberadaan elit ekonomi, yaitu individu atau kelompok yang memiliki kekayaan dan sumber daya yang signifikan. Elit ekonomi tidak hanya berfungsi sebagai penggerak utama dalam perekonomian, tetapi juga memiliki peran yang sangat penting dalam membentuk kebijakan publik dan dinamika sosial. Peran elit ekonomi dalam masyarakat sering kali menciptakan hubungan yang erat antara kekuasaan ekonomi dan politik. Dalam banyak kasus, elite ini dapat mempengaruhi keputusan politik melalui lobi, sumbangan kampanye, atau bahkan dengan menduduki posisi strategis dalam pemerintahan. Hal ini menciptakan suatu sistem di mana kepentingan ekonomi sering kali mendominasi agenda politik, sehingga mengarah pada pembentukan kebijakan yang lebih menguntungkan bagi mereka. Fenomena ini tidak hanya terjadi di tingkat nasional, tetapi juga di tingkat lokal. Di berbagai daerah, termasuk Pamekasan-Madura, interaksi antara elit ekonomi dan masyarakat lokal menciptakan dinamika sosial yang unik. Elite ekonomi di daerah tersebut sering kali terlibat dalam pembangunan infrastruktur dan program-program sosial yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Namun, ada juga tantangan yang muncul ketika kepentingan elit tidak sejalan dengan kebutuhan masyarakat luas.Melalui penelitian ini, kami akan mengeksplorasi lebih dalam tentang peran elit ekonomi dalam membentuk struktur sosial masyarakat. Dengan menganalisis interaksi antara elite ekonomi dengan elite politik dan masyarakat, serta dampaknya terhadap kebijakan publik dan kesejahteraan sosial, diharapkan dapat diperoleh pemahaman yang lebih komprehensif mengenai dinamika sosial yang terjadi. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan wawasan tentang bagaimana kekuasaan ekonomi dapat mempengaruhi kehidupan sehari-hari masyarakat dan membentuk masa depan sosial mereka.
                                                          Isi pembahasan
1. pengertian teori ekonomi elit
  Teori ekonomi elit adalah pendekatan dalam ilmu sosial yang menganalisis bagaimana sekelompok kecil individu atau kelompok yang memiliki kekayaan dan kekuasaan ekonomi dapat mempengaruhi struktur sosial, politik, dan ekonomi dalam masyarakat. Teori ini berakar dari pemikiran bahwa kekuasaan dalam masyarakat tidak terdistribusi secara merata, melainkan terpusat pada elit yang mengendalikan sumber daya penting.
  Teori ekonomi elit telah dibahas oleh beberapa ahli yang berkontribusi pada pemahaman tentang bagaimana kelompok kecil yang memiliki kekayaan dan kekuasaan mempengaruhi struktur sosial dan politik. menurut  Vilfredo Pareto, seorang ekonom dan sosiolog asal Italia, dikenal karena teorinya tentang interaksi elit dalam masyarakat. dia mengemukakan bahwa dalam setiap masyarakat, ada sekelompok kecil individu yang menguasai sumber daya dan kekuasaan, sementara mayoritas lainnya berada di bawah pengaruh mereka. Pareto berpendapat bahwa elit ini tidak hanya terdiri dari mereka yang memiliki kekayaan, tetapi juga mencakup individu yang memiliki kemampuan dan pengaruh dalam pembuatan keputusan politik dan ekonomi.
  Ada juga ahli yang berpendapat bahwa setiap masyarakat terdiri dari dua kelas,mereka memegang kekuasaan ( elit ) dan yang tidak elit ini selalu lebih kecil  dalam jumlah tetapi memiliki kontrol yang segnifikan atas keputusan politik dan ekonomi, menciptakan ketidaksetaraan dalam distribusi kekuasaan.
   Kekuasan yang dimasyarakat modern sekarang terpusat pada sekelompok kecil individu atau organisasi yang berasal dari latar belakang ekonomi,politik,dan militer.interaksi yang terjadi antara elit ini menciptaka struktur kekuasaan yang kompleks,dimna keputusan penting sering di ambil tanpa melibatkan suara rakyat. Seperti yang dinyatakan oleh Robert michels bahwa semua organisasi, terlepas dari seberapa demokratisnya mereka pada awalnya akan cenderung berkembang menjadi oligarki. Dalam konteks ini, Michels  menunjukkan bagaimana kelompok elit dapat muncul dalam organasasi sosial dan politik, mereka mengendalikan proses pengambilan keputusan dan memengaruhi kebijakan.
Â
2. Dinamika kekuasaanÂ
Â
  Dinamika kekuasaan ekonomi elit di kehidupan masyarakat Indonesia menunjukkan bagaimana kelompok-kelompok elit, terutama di tingkat lokal, memanfaatkan kekayaan dan pengaruh mereka untuk memengaruhi struktur sosial dan politik. Menurut Thompson (1975), bahwa elit lokal terdiri dari berbagai bentuk, berdasarkan pada sumberdaya yang dimilikinya yaitu: Pertama, elit lokal yang muncul karena kekuatan ekonomi yang dimiliki. Dalam hal ini, melihat penguasa atau tuan tanah daerah yang mampu menggerakan masyarakat disekitarnya diatas fundamental ekonominya itu. Kedua, elit lokal kemunculannya bersumber dari kekuasaan publik yang melekat pada dirinya. Dalam hal ini, berbagai pejabat birokrasi di daerah yang dapat menentukan arah sosial dan mengendalikan warga sekitarnya.