Pada  kondisi awal, guru belum menggunakan finger painting dan hasilnya adalah kreativitas anak belum meningkat. Kemudian perlu diadakan tindakan dengan pembelajaran menggunakan finger painting pada siklus I dan diharapkan hasil kreativitas anak lebih meningkat dan pada siklus II di harapkan hasilnya memuaskan.
Kerangka berpikir dapat di gambarkan sebagai berikut:Â
- Kondisi awal guru belum menggunakan metode finger painting  hasil kreativitas anak rendah
- Tindakan guru menggunakan metode finger painting siklus I (menggunakan metode finger painting dengan warna primer)Â
- Kondisi akhir hasil kreativitas anak meningkat siklus II (menggunakan metode finger painting dengan pencampuran warna) Â
BAB IIIÂ
METODE PENELITIANÂ
A. Subjek PenelitianÂ
Subjek penelitian ini adalah siswa kelompok A TKM NU 205 AL HUSNA pada tahun ajaran 2018 /2019 dengan jumlah murid 29 anak.
B. Tempat dan WaktuÂ
- Penelitian ini dilaksanakan di TKM NU 205 AL HUSNA TEPEN BARU SUKOMULYO Kecamatan Manyar, Kabupaten Gresik Tahun ajaran 2018/2019.
- Waktu pelaksanaan penelitian adalah bulan Oktober sampai dengan bulan November 2018.
C. Jenis penelitianÂ
Jenis penelitian yang di gunakan adalah penelitian tindakan kelas partisipan artinya peneliti melaksanakan penilaian secara langsung (proses penelitian dilakukan sejak awal sampai dengan hasil penelitian berupa laporan). Dengan demikian, sejak perencanaan, penelitian sudah terlibat dan selanjutnya peneliti memantau, mencatat dan mengumpulkan data lalu menganalisis data serta berakhir dengan melaporkan hasil penelitiannya.
D. Prosedur penelitianÂ
Rancangan penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan melalui tahapan siklus. Tiap siklus dilaksanakan sesuai dengan perubahan yang dicapai dalam variabel penelitian. Prosedur pelaksanaan penelitian tindakan kelas ini terdiri dari 4 tahap pengembangan yaitu : 1) Perencanaan, 2) Pelaksanaan tindakan, 3) Observasi, dan 4) Refleksi.