Mohon tunggu...
Fitri Sulastri
Fitri Sulastri Mohon Tunggu... Guru - Mahasiswi Pascasarjana Institut Madani Nusantara (IMN) Kota Sukabumi

Hobi Menulis

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Menciptakan Suasana Belajar yang Menyenangkan dengan Bermain Peran (Role Playing)

31 Juli 2022   20:21 Diperbarui: 2 Agustus 2022   22:52 633
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Setelah pemain peran ditentukan, maka selanjutnya menentukan dan membuat peran dalam bentuk dialog, bahasa, gerakan, dan properti pendukung lainnya.

3. Tawar Menawar Peran (role negotiation)

Negosiasi dalam peran yang dianggap cocok dan/atau tidak cocok dalam peran.

Adapun peran role playing dalam menciptakan suasana pembelajaran yabg menyenangkan, diantaranya ;

1. Role playing memudahkan siswa dalam memahami dan menemukan konsep yang sukit dengan mendiskusikannya bersama teman kelompok. Sehingga siswa lebih aktiv dan tercipta kebersamaan bersama sesama teman.

2. Role playing melibatkan 3 aspek yaitu kognitif, afektif dan psikomotor

3. Role playing meningkatkan penghayatan berkarakter dalam diri siswa.

4. Siswa termotivasi untuk lebih kreatif dan melakukan inovasi dalam beracting sehingga mendapatkan hasil yang bagus.

5. Siswa yang tidak memainkan peran akan antusias menonton siswa yang bermain peran.

6. Pesan dalam pembelajaran akan tersampaikan secara langsung maupun tidak langsung, sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai.

7. Menumbuhkan sikap kompetitif untuk lebih baik dalam belajar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun