Mohon tunggu...
FITRI HIDAYAH
FITRI HIDAYAH Mohon Tunggu... Lainnya - Bekerja di: Kemensos RI (2012-2024) DITAJENAD TNI AD (2024-Sekarang)

IAM THE ORDINARY ONE WHO REALLY WANT TO BE SPECIAL, BERUSAHA MENGUBAH SEMUA LELAH MENJADI LILLLAH AGAR MENJADI BERKAH

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Magic Dakon, Alternatif Teknik Pembelajaran Bahasa Inggris

20 Maret 2019   10:25 Diperbarui: 20 Maret 2019   10:32 892
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Simpulan

Berdasarkan hasil kajian pustaka dan pembahasan dapat ditarik simpulan sebagai berikut :

a) Permainan magic dakon dapat menjadi media pembelajaran Bahasa Inggris untuk siswa SD berbasis budaya. Selain itu, bila ditinjau dari segi Bahasa Inggris dapat ditemukan beberapa konsep Bahasa Inggris dalam memainkan magic dakon ini, yaitu, vocabulary, pronunciation, speaking, listening,  writing,  grammar, reading, dan , translation.

b) Aplikasi materi dalam menggunakan permainan magic dakon yang dapat digunakan pemuda (khususnya para guru muda) untuk mengajarkan wawasan global dan kearifan lokal sekaligus dalam satu waktu, yaitu dengan menerapkan metode belajar Discovery dan Cooperative Learning pada saat proses pembelajaran berlangsung.

c) Prediksi kelemahan permainan magic dakon sebagai media pembelajaran Bahasa Inggris untuk siswa SD ini yaitu tentang masih sulitnya mencari dakon di kota-kota besar, untuk menerangkan dan memainkan magic dakon diperlukan waktu yang tidak sedikit, dan masih banyaknya siswa yang belum mengerti bagaimana memainkan dakon. Antisipasinya dapat diatasi dengan ide kreatif guru, selain itu magic dakon juga dapat dijadikan sebagai wahana pengenalan budaya bagi peserta didik.

Rekomendasi

Berdasarkan pembahasan dan simpulan di atas, maka saran yang dapat disampaikan antara lain :

a) Pemanfaatan media pembelajaran Bahasa Inggris dapat dikembangkan dengan menggunakan permainan tradisional lainnya, selain dakon, dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa.

 b) Kepada seluruh masyarakat Indonesia agar lebih mengenal dan turut serta melestarikan kebudayaan Indonesia sebagai wujud cinta kita pada karya leluhur bangsa.

c) Hendaknya para pemuda (semua profesi, khusunya yang berprofesi sebagai guru muda Indonesia) selalu kreatif dalam menjalankan tugasnya sehingga dapat menumbuhkan semangat belajar peserta didik.

d) Apabila telah terbukti keefektifannya, maka perlu diadakan sosialisasi sekaligus inovasi pengembangannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun